Jembatan Rusak
Lantai Jebol, Jembatan di Simeulue tak Bisa Lagi Dilalui Kenderaan Roda Empat, Ini Penyebabnya
Pasalnya, kindisi oprit jembatan sudah berlubang di kedua sisi dan juga bagian aspal sudah retak. Jika pengendara roda
Penulis: Sari Muliyasno | Editor: Ansari Hasyim
Laporan Sari Muliyasno l Simeulue
SERAMBINEWS.COM, SINABANG - Satu jembatan berukuran sekitar 5-6 meter di Desa Muara Aman, Kecamatan Teluk Dalam, Kabupaten Simeulue, kondisinya saat ini tak bisa dilalui kenderaan roda empat atau lebih.
Pasalnya, kindisi oprit jembatan sudah berlubang di kedua sisi dan juga bagian aspal sudah retak.
Jika pengendara roda empat atau truk melintas di kawasan itu harus berhati-hati karena dikhawatirkan bagian oprit jembatan akan rubuh.
Baca juga: Hidup Bersama Bencana, Pemuda Bisa Apa?
"Kalau tidak salah setahun lalu sudah pernah ditimbun memperbaiki oprit jembatan berlubang itu. Tapi sekarang sudah makin parah kondisinya tak bisa lagi dilalui kenderaan roda empat atau truk. Kalau dipaksakan bisa rubuh, bagian aspal pun sudah retak," kata Imansyah, warga setempat, Rabu (27/12/2023).
Sebagaimana diketahui, bahwa jembatan itu berada di lintasan jalan lingkar Simeulue dan nerupakan akses utama masyarakat di kawasan itu.
"Sebelum makin parah (jembatannya), harapan kami dapat segera diperbaiki oleh pemerintah," ucapnya seraya turut diiyakan warga lainnya.
Tak hanya soal jembatan, lanjutnya, kiranya pihak terkait dapat turun langsung ke lapangan untuk melihat kondisi jalan berlubang dan juga jalan amblas yang selama ini dekeluhkan masyarakat atau pengguna jalan.(*)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.