Dua Pejabat Eselon II di Aceh Utara Batal Dilantik Pj Bupati, Ternyata Ini Sebabnya

“Kami sudah mengirim undangan kepada semua pejabat yang akan dilantik, dan kami pastikan semua mengetahui informasi tersebut,” ujar Pelaksana Tugas (Plt) Kepala BKPSDM Aceh Utara, Faisal kepada Serambinews.com, Kamis (4/1/2023).

Laporan Jafaruddin I Aceh Utara

SERAMBINEWS.COM,LHOKSUKON – Dua dari sembilan pejabat pada Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama atau setara Eselon II di Aceh Utara ternyata batal dilantik, pada Rabu (3/1/2024) sore.

Kedua pejabat yang dimutasi jabatan itu batal dilantik Penjabat Bupati Aceh Utara Dr Mahyuzar MSi, karena keduanya tidak hadir ke lokasi pelantikan di Pendopo Bupati Aceh Utara di Lhokseumawe.

Dua pejabat tersebut adalah Ir Risawan Bentara MT yang selama ini menjabat Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan, dijadwalkan akan dilantik menjadi Kepala Dinas Pendidikan Dayah.

Kemudian Syarifuddin MAP yang selama ini menjabat Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Aceh Utara menjadi Staf Ahli Bupati Bidang Keistimewaan Kemasyarakatan dan SDM.

Belakangan diketahui Syarifuddin dan Risawan Bentara, tidak hadir ke Pendopo, sehingga batal dilantik.

Informasi yang diperoleh Serambinews.com, Syarifuddin tidak hadir ke lokasi karena sedang sakit.

 Namun, untuk Risawan Bentara belum diketahui, sebab tidak hadir saat pelantikan tersebut.

Namun, pihak BKPSDM Aceh Utara memastikan, bahwa keduanya mengetahui mendapat mutasi jabatan dan akan dilantik pada Rabu (3/1/2023).

“Kami sudah mengirim undangan kepada semua pejabat yang akan dilantik, dan kami pastikan semua mengetahui informasi tersebut,” ujar Pelaksana Tugas (Plt) Kepala BKPSDM Aceh Utara, Faisal kepada Serambinews.com, Kamis (4/1/2023).

Sebab, setelah undangan disampaikan kepada masing-masing pejabat tersebut melalui layanan media sosial, WhatsApp. 

Lalu, mereka juga memberikan respon atas undangan yang dikirim.

Baca juga: PJ Gubernur Aceh Lantik 9 Pejabat Eselon II, Kepala Dinas hingga Kepala Biro

“Kalau Pak Syarifuddin tidak hadir karena memang sedang cuti sakit. Beliau sudah enam bulan sakit dan sudah mengambil cuti sakit setelah pulang berobat,” ujar Faisal.

Sedangkan untuk Risawan Bentara, Faisal mengaku tidak mengetahui sebabnya tidak hadir.

“Undangan dikirim oleh petugas dan direspons, tapi saya tidak tahu sebab tidak hadir,” pungkas Faisal.

Diberitakan sebelumnya, sembilan pejabat pada Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama atau setara Eselon II Pemkab Aceh Utara yang dimutasi jabatannya pada Rabu (3/1) sore dilantik dan diambil sumpahnya yang dipimpin Penjabat Bupati Dr Mahyuzar. 

Prosesi pelantikan tersebut berlangsung di Pendopo Bupati Aceh Utara di Lhokseumawe.

Dari sembilan penjabat yang dimutasi, tujuh pejabat yang dilantik dan diambil sumpah.

Mereka adalah Halidi SSos MM, dilantik menjadi Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Persandian yang sebelumnya menjabat Staf Ahli Bupati Bidang Keistimewaan Kemasyarakatan Dan Sumber Daya Manusia (SDM).

Selanjutnya Abdullah Hasbullah, SAg, MSM yang sebelumnya merupakan Kepala Dinas Pendidikan Dayah dimutasi menjadi Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik.

Fakhruradhi, SH, MH, menempati jabatan baru sebagai Sekretaris DPRK dari sebelumnya sebagai Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana.

Dayan Albar SSos MAP, dari jabatan lama sebagai Asisten I Setdakab menjadi Asisten II Setdakab.

Drs Saiful Basri MAP, dari Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan Hukum Dan Politik menjadi Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik.

Berikutnya Iskandar SSTP MSP, dari posisi jabatan lama sebagai Kepala Dinas Perdagangan Perindustrian Koperasi Dan UKM menempati jabatan baru sebagai Kepala Dinas Sosial PPPA, Fuad Mukhtar SSos MSM, dari Kepala Dinas Sosial PPPA menempati jabatan baru sebagai Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat PP Dan KB.(*)

Baca juga: Pejabat Bappeda Empat Daerah Hadiri Konsultasi Publik Rancangan Awal RPJPD 2025-2045 di Aceh Utara