Breaking News

Megawati: Kalau Ada yang Mau Bantah Saya Datang, Jangan Saya Dibully, Jangan Dipotong-potong

Ketum PDI-P sekaligus Presiden ke-5 RI, Megawati Soekarnoputri siap datang bila ada yang ingin membantah pernyataannya.

Penulis: Sara Masroni | Editor: Faisal Zamzami
YouTube PDI Perjuangan
Ketum PDI-P sekaligus Presiden ke-5 RI, Megawati Soekarnoputri siap datang bila ada yang ingin membantah pernyataannya, minta jangan dibully. 

“No,” nada suara Mega kembali meningkat.

“Karena saya ingin mengatakan kepada rakyat saya bahwa kalian itulah sebenarnya pemegang kekuasaan di Republik ini,” ujarnya.

“Jadi jangan takut kalau diintimidasi, dipukul, kamu harus ngomong. Jangan takut,” ungkap Megawati dengan nada suara tinggi.

“Karena yang memukul kamu, mengintimidasi kamu ingat adalah rakyat Indonesia juga, sampai pemimpinnya,” lanjut Megawati.

Suaranya kemudian kembali terdengar pelan.

“Nanti Pak Ma’ruf juga pensiun. Siapa yang enggak pensiun,” kata Megawati sembari menunjuk ke arah Wapres Ma’ruf Amin yang duduk di sebelah Ganjar Pranowo.

“Udah pasti, saya (juga) pensiun. Kok aneh banget,” lanjut Mega sembari tertawa kecil.

Wapres Ma’ruf Amin dan Ganjar Pranowo serta para hadirin yang tampak di layar kamera, terlihat mendengar pidato Megawati dengan seksama.

“Gitu lho. Nah, jadi apa. Ya, kalau saya udah ngomong ya gini. Iya dong, amanat penderitaan rakyat itu ada dan disimpan di sini,” ujarnya sambil memukul mukul pelan dadanya dengan tangan yang terkepal.

“Jadi terus bergerak ke bawah, memperkuat akar rumput,” ujarnya.

Dalam kesempatan itu, Megawati Soekarnoputri mengajak para kader PDI Perjuangan untuk memperkuat kedekatan dengan rakyat.

Megawati memandang rakyat sebagai inti kekuatan partainya.

Menurut dia, PDI-P bisa mencapai usia 51 tahun hari ini karena besarnya kekuatan rakyat, bukan karena presiden ataupun menteri sekalipun.

"Perkuatlah akar rumput. Sebab, itulah kekuatan riil kita. Camkan hal ini sebagai sebuah napas kontemplasi kita. 51 tahun kita bisa jadi begini bukan karena elite, bukan karena presiden, bukan karena menteri, tapi karena rakyat yang mendukung kita," kata Megawati saat berpidato politik untuk memperingati hari ulang tahun (HUT) ke-51 PDI-P, di Sekolah Partai, Lenteng Agung, Jakarta, Rabu (10/1/2024).

Megawati menjelaskan mengapa ia sering menyebut akar rumput dalam setiap pidato politiknya. 

(Serambinews.com/Sara Masroni)

BACA BERITA SERAMBI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved