Temuan Mayat di Aceh Timur

Mayat Ditemukan di Krueng Bayeun, Aceh Timur Diduga Korban Pembunuhan

Informasi diperoleh Serambinews.com, kondisi tubuh korban terlilit atau diikat dengan tali nilon seperti sebelumnya telah mengalami penyiksaan.

Penulis: Zubir | Editor: Nurul Hayati
For Serambinews
Mayat yang ditemukan nelayan masih berada di lokasi Dusun Hijrah, Desa Bayeun, DAS Krueng Bayeun. 

Informasi diperoleh Serambinews.com, kondisi tubuh korban terlilit atau diikat dengan tali nilon seperti sebelumnya telah mengalami penyiksaan. 

Laporan Zubir | Langsa

SERAMBINEWS.COM, LANGSA - Mayat yang ditemukan di Krueng Bayeun, Desa Bayeun, Kecamatan Rantau Seulamat, Aceh Timur diduga korban pembunuhan. 

Informasi diperoleh Serambinews.com, kondisi tubuh korban terlilit atau diikat dengan tali nilon seperti sebelumnya telah mengalami penyiksaan. 

Bahkan masih ada sisa-sisa darah segar melekat di tubuh korban yang menggunakan celana jeans warna gelap.

Korban yang kini sedang diautopsi oleh petugas forensik di RSUD Langsa, diperkirakan berjenis kelamin lelaki. 

Mayat yang ditemukan nelayan masih berada di lokasi Dusun Hijrah, Desa Bayeun, DAS Krueng Bayeun.
Mayat yang ditemukan nelayan masih berada di lokasi Dusun Hijrah, Desa Bayeun, DAS Krueng Bayeun. (For Serambinews)

Mayat diautopsi ke RSUD Langsa

Mayat tak berindetitas yang ditemukan di DAS Krueng Bayeun, Desa Bayeun, Kecamatan Rantau Seulamat, Aceh Timur pagi tadi, dibawa ke RSUD Langsa. 

Saat itu, petugas Kepolisian bersama warga langsung mengangkat jenazah yang dibalut sementara oleh warga dengan plastik hitam ini ke mobil ambulance.

Selanjutnya, mayat yang mulai mengeluarkan aroma tak sedap tersebut dibawa ambulance Puskesmas Rantau Seulamat dengan pengawalan aparat keamanan. 

Tiba ke RSUD Langsa, jenazah tersebut langsung dibawa masuk ke ruang autopsi rumah sakit milik Pemerintah Kota Langsa itu.

Ditemukan tersangkut di Jaring 

Masyarakat Desa Bayeun, Kecamatan Rantau Seulamat, Aceh Timur, Selasa (16/1/2024) pagi ini dikejutkan dengan penemuan mayat di DAS Krueng Bayeun.

Informasi diperoleh Serambinews.com, mayat ini pertama kali ditemukan nelayan Abu Bakar yang sedang mencari ikan di Daerah Aliran Sungai (DAS) Krueng Bayeun, Dusun Hijrah sekitar pukul 08.00 WIB.

Kondisi mayat yang terbungkus plastik dan kain tersebut, awalnya tersangkut di jaring nelayan yang saat itu dicurigai karena ada benda aneh dan juga berat.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved