Berita Aceh Utara

Ini Parlok dan Parnas di Aceh Utara yang Miliki Dana Kampanye Terbanyak

Dari enam partai tersebut, untuk partai lokal yang terbanyak memiliki dana kampanye adalah Partai Generasi Atjeh Beusaboh Tha'at dan Taqwa (Gabthat)

Penulis: Jafaruddin | Editor: Nurul Hayati
FOR SERAMBINEWS.COM
Ketua Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh Utara, Hidayatul Akbar. 

Dari enam partai tersebut, untuk partai lokal yang terbanyak memiliki dana kampanye adalah Partai Generasi Atjeh Beusaboh Tha'at dan Taqwa (Gabthat) Rp 473.350.000.  Sedangkan untuk parnas yang terbanyak memiliki dana kampanye adalah Partai Keadilan Sejahtera (PKS) 278.800.000.

Laporan Jafaruddin I Aceh Utara 

SERAMBINEWS.COM,LHOKSUKON – Dari 24 Partai Politik (Parpol) peserta Pemilu 2024 di Aceh Utara, terdapat enam partai yang memiliki terbanyak dana kampanye. 

Dari enam partai tersebut, untuk partai lokal yang terbanyak memiliki dana kampanye adalah Partai Generasi Atjeh Beusaboh Tha'at dan Taqwa (Gabthat) Rp 473.350.000. 

Sedangkan untuk parnas yang terbanyak memiliki dana kampanye adalah Partai Keadilan Sejahtera (PKS) 278.800.000.

Informasi ini diperoleh Serambinews.com dari Laporan Awal Dana Kampanye (LADK) yang disampaikan parpol kepada Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh Utara melalui Sistem Informasi Kampanye dan Dana Kampanye (Sikadeka). 

Empat partai lainnya yang memiliki dana kampanye terbanyak adalah Partai Aceh 299.500.000. 

Kemudian Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) memiliki dana kampanye awal Rp 214.273.700, kemudian penggunaannya Rp 212.273.700, sehingga tersisa 2.000.000. 

Kemudian untuk Partai Nasdem dana kampanye awal yang dimiliki Rp 118.850.000. 

Selanjutnya untuk untuk Partai Darul Aceh (PDA), Rp 119.000.000. 

Selain itu di Aceh Utara, terdapat enam parpol yang nihil dana kampanye. 

Baca juga: Enam Parpol di Aceh Utara Nihil Dana Kampanye, Dua Tidak Melapor

Masing-masing, Partai kebangkitan Nusantara (PKN). Partai ini dalam LADK menyampaikan saldo awal Rp 200 ribu.

Kemudian Partai Perindo juga tidak memiliki dana kampanye dan hanya melaporkan saldo awal Rp 200 ribu.

Selanjutnya PDI Perjuangan dalam LADK menyampaikan saldo awal Rp 100 ribu, tapi dana kampanye nihil.

Begitu juga dengan Partai Nanggroe Aceh (PNA), Partai Soliditas Independen Rakyat Aceh (SIRA). 

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved