Berita Pidie
Kronologi Munazar Kabur Setelah Bunuh Istrinya Ayu Sri Wahyuni di Pidie, Pelaku Ditangkap di Medan
Jasad korban ditemukan dikubur dalam karung di kamar mandi belakang rumahnya pada Jumat (12/1/2024) sekitar 14.30 WIB.
Penulis: Faisal Zamzami | Editor: Faisal Zamzami
Selanjutnya pelaku memilih kabur menuju Medan, Sumatera Utara, sebelum akhirnya ditangkap polisi.
Mendapat informasi keberadaan sosok pembunuhan IRT di wilayah hukum Kota Medan, pihak tim Opsnal Polres Pidie melakukan Koordinasi serta langsung melakukan pengintaian.
"Akhirnya, sosok pelaku pembunuhan, Munazar bin Sulaiman di bekuk persis di kawasan pusat pasar Pelabuhan Perikanan Samudra Belawan Medan tanpa perlawanan," ujarnya.
Saat ditanyai, sang pelaku mengakui telah melakukan tindak pidana menghilangkan nyawa orang lain, yaitu istrinya.
Lalu pelaku digelendang ke Mapolres Pidie sejak Kamis (18/1/2024) malam dan tiba di Polres Pidie pada Jumat (19/1/2024) sekira pukul 10.15 WIB.
Dijelaskan Imam Asfali SIK untuk motif pelaku menghabisi nyawa sang istri masih dilakukan pengembangan pada tahap berikutnya.
“Motif belum bisa disampaikan, kami lakukan pedalaman terlebih dahulu dan nanti juga dipastikan pasal apa yang dijerat karena masih proses penyidikan,” sebut Imam.
Menurut Kapolres, setelah dilakukan pemeriksaan lebih lanjut, pihaknya akan segera melakukan rekonstruksi pembunuhan dikediamannya, Gampong Pulo Loih, Kecamatan Titeu, Pidie.
"Tapi yang jelas pelaku pembunuhan ini dijerat dengan pasal 340 Jo Pasal 355 KUHP dengan ancaman penjara seumur hidup atau paling lama 20 tahun," ujarnya.
Baca juga: Kasus Pembunuhan Wanita di Pidie, Pelaku Ternyata Suami Korban, Sempat Jenguk Anak di Dayah
Sebelumnya warga Gampong Pulo Loih, Kecamatan Titeu Keumala, Pidie, dihebohkan penemuan mayat IRT bernama Ayu Sri Wahyuni Ningsih (34).
Jasad korban ditemukan dikubur dalam karung di kamar mandi belakang rumahnya pada Jumat (12/1/2024) sekitar 14.30 WIB.
AKBP Imam Asfali mengatakan, berdasarkan pengakuan anak korban, pembunuhan ini berawal perselisihan pasangan suami istri karena masalah ekonomi.
Cekcok itu kemudian berubah menjadi penganiayaan sehingga menewaskan korban.
Anak korban sempat bertanya keberadaan ibunya kepada sang ayah.
Namun, dijawab M sudah pergi ke kampung halamannya di Aceh Timur.
Polisi Usut Dugaan Korupsi Dana Eks PNPM di Pidie Rp2,4 Miliar, Dikelola Sejak 2015 Hingga 2020 |
![]() |
---|
Murid SD 1 Sigli Dipangku Bunda PAUD Saat Diimunisasi, Dinkes Sebut Cakupan Rendah |
![]() |
---|
Pemkab Resmi Luncurkan Kartu Pidie Sehat: Capaian Imunisasi Masih Rendah |
![]() |
---|
Bunda PAUD Pidie Kunjungi SD Negeri 1 Kota Sigli, Beri Motivasi Anak-anak Belajar |
![]() |
---|
Remaja Pria di Pidie Aceh Dipaksa Layani Nafsu Pria Dewasa, Ancaman Pelaku Buat Korban Trauma |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.