Nelayan Diserang Buaya

Kronologis Nelayan Diserang Buaya di Aceh Singkil 

Korban diserang buaya saat sedang menyelam mencari ikan bersama dua rekannya di lokasi Batu Runtuh dekat Ujung Selingar,  Minggu (21/1/2024) malam.

|
Penulis: Dede Rosadi | Editor: Amirullah
For Serambinews
Proses evakuasi korban serangan buaya sesaat tiba di Desa Ujung Sialit, Kecamatan Pulau Banyak Barat, Kabupaten Aceh Singkil, Senin (22/1/2024) 

Penulis: Dede Rosadi I Aceh Singkil 

SERAMBINEWS.COM, SINGKIL - Mei Swakarya Zendrato warga Hilimbosi, Kecamatan Sitolu Ori, Kabupaten Nias Utara, Sumatera Utara, diserang buaya di kawasan Ujung Selingar, Kecamatan Pulau Banyak Barat, Kabupaten Aceh Singkil.

Korban yang bermukim di Desa Ujung Sialit, Kecamatan Pulau Banyak Barat, sempat dinyatakan hilang. 

Sebelumnya akhirnya ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, Senin (22/1/2024) sekitar pukul 10.00 WIB.

Yudistira Tim Search and Rescue (SAR) Aceh Singkil yang turut melakukan pencarian menyampaikan kronologis kejadian dialami nelayan tersebut. 

Korban diserang buaya saat sedang menyelam mencari ikan bersama dua rekannya di lokasi Batu Runtuh dekat Ujung Selingar,  Minggu (21/1/2024) malam.

Masing-masing Agus dan Gulo. Ketiganya ke lokasi berangkat dari Ujung Sialit menggunakan perahu kayu.

Sekitar pukul 22.30 WIB ketika sedang asik mencari ikan Agus dan Gulo menyadari jika Mei hilang. Lalu dilakukan pencarian.

Korban belum ditemukan, mereka justru melihat seekor buaya dekat saja dari lokasi. 

Di tengah ketakutan, pencarian tetap dilakukan. Sayang hanya peralatan korban seperti senter yang ditemukan. 

Sementara Mei tidak diketahui keberadaanya. "Mereka terus berupaya melakukan pencarian dan hanya peralatannya yang ditemukan seperti senter dan alat lainnya," kata Yudistira.

Rekan korban selanjutnya memberitahu warga Ujung Sialit. Kemudian informasi konflik buaya dan manusia itu diteruskan ke tim SAR yang ada di Pulau Banyak. 

Pencarian yang melibatkan TIM SAR gabungan bersama nelayan dalam skala besar dikerahkan, Senin (22/1/2024).

Setelah dilakukan penyisiran, korban ditemukan dalam kondisi meninggal. 

Dari lokasi jenazah korban dievakuasi ke Desa Ujung Sialit, untuk diserahkan kepada keluarganya. 

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved