Konflik Palestina vs Israel

Abaikan Putusan Mahkamah Internasional, Israel Serang Sekolah UNRWA di Gaza, 10 Orang Tewas

Gedung sekolah tersebut menampung para pengungsi yang mengevakuasi diri dari wilayah lain di Gaza yang diserang.

Editor: Amirullah
SAID KHATIB / AFP
Warga Palestina mengungsi di sebuah sekolah yang dioperasikan oleh badan PBB yang mengurusi pengungsi Palestina, UNRWA, di Rafah, Jalur Gaza, 15 November 2023. 

Dilansir dari Russia Today, Hamas telah membebaskan sekitar setengah dari jumlah sandera saat gencatan pada bulan November 2023.

Adapun gencatan berikutnya disebut akan “lebih lebih luas lagi cakupannya”.

Pada tahap pertama, serangan ke Gaza akan dihentikan selama 30 hari. Sandera perempuan, lansia, dan sandera yang terluka akan dibebaskan Hamas.

Pada tahap ini kedua belah pihak akan bersepakat mengenai tahap kedua.

Pada tahap kedua, gencatan akan diperpanjang selama sebulan. Tentara Israel dan warga Israel berjenis kelamin laki-laki akan dibebaskan.

Selain itu, nantinya akan ada lebih banyak bantuan kemanusiaan yang disalurkan ke Gaza.

Baca juga: Israel Hancurkan Pemakaman di Gaza untuk Temukan Terowongan Hamas, Tuai Kritik Warga Palestina

Adapun jumlah warga Palestina yang akan dibebaskan dari penjara Israel belum dirundingkan.

(Tribunnews/Febri)

 

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Israel Serang Sekolah UNRWA di Gaza yang Jadi Tempat Mengungsi, 10 Orang Tewas

Baca juga: Serang Hizbullah, Israel Siapkan Invasi Darat ke Lebanon, Pasukan Bergerak ke Perbatasan Utara

Baca juga: Israel Kembali Tarik Mundur 2 Pasukan Cadangannya dari Jalur Gaza, Kalah lawan Hamas

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved