Konflik Palestina vs Israel
Israel Serang Rumah Sakit Nasser di Khan Yunis, Kuburan Massal Dibuldoser, Dokter Tertembak Drone
Militer Israel dilaporkan menargetkan garasi ambulans dan tenda-tenda pengungsi Palestina di rumah sakit.
Di saat yang sama, Kementerian Kesehatan Gaza mengatakan tentara Israel menyerbu Kompleks Medis Nasser di Khan Younis setelah menghancurkan tembok selatan.
Militer Israel menargetkan garasi ambulans dan tenda-tenda pengungsi Palestina, dan melibas kuburan massal di dalam kompleks tersebut, kata Ashraf al-Qudra, juru bicara kementerian, dalam sebuah pernyataan.
Tentara memerintahkan administrasi rumah sakit untuk memindahkan semua pasien, termasuk yang berada dalam perawatan intensif dan kamar bayi, ke bagian yang lebih tua di kompleks tersebut.
Enam pasien yang menggunakan ventilator turut dipindahkan.
Baca juga: VIDEO - HAMAS Hancurkan 3 Terowongan Jebakan Israel, Banyak Tentara IDF Tewas, Termasuk Komandan
Tentara Israel mengklaim para sandera ditahan di Rumah Sakit Nasser, tanpa memberikan bukti
Tanpa memberikan bukti, tentara Israel mengatakan mereka memiliki informasi bahwa Hamas menahan tawanan di Rumah Sakit Nasser.
Juru bicara militer Daniel Hagari mengatakan bahwa sejak 7 Oktober, IDF (tentara Israel) beroperasi dengan tujuan untuk memberantas Hamas dan membawa pulang sandera.
Nasser, rumah sakit "kunci" untuk seluruh Gaza
PBB mengatakan pekan lalu bahwa tidak ada lagi rumah sakit yang berfungsi penuh di Gaza.
Hanya 13 dari 36 rumah sakit di seluruh wilayah tersebut yang beroperasi pada kapasitas tertentu.
Pada hari Rabu, Ketua Organisasi Kesehatan Dunia Tedros Adhanom Ghebreyesus mengatakan dia terkejur dengan laporan dari Rumah Sakit Nasser, yang dia sebut sebagai tulang punggung sistem kesehatan di Gaza selatan.
Ghebreyesus menambahkan bahwa badan kesehatan PBB ditolak masuk ke rumah sakit dalam beberapa hari terakhir dan kehilangan kontak dengan stafnya di sana.
Utusan WHO untuk wilayah Palestina, Rik Peeperkorn, menggambarkan Nasser sebagai rumah sakit utama bagi seluruh Gaza.
“Kita tidak bisa kehilangan rumah sakit itu, rumah sakit ini sangat penting,” kata Peeperkorn kepada wartawan.
Baca juga: Harga Emas Murni di Banda Aceh Capai Rp 3,23 Juta Per Mayam, Logam Mulia Naik Edisi 15 Februari 2024
Baca juga: Lupa Jumlah Rakaat Shalat, Lupa Pula Baca Doa Sujud Sahwi, Apa Shalatnya Sah? Begini Penjelasan UAS
Baca juga: Cek Harga Emas di Beureunuen Pidie, Turun Tipis Sehari Usai Pemilu, Ini Rincian Lengkapnya
Serangan Udara Israel Bunuh Ibu Hamil dan Bayinya yang Belum Lahir di Dekat Kamp Pengungsi Gaza |
![]() |
---|
Israel Mulai Operasi Serangan Darat di Gaza, Palestina Minta Dukungan Internasional |
![]() |
---|
Serangan Israel Tewaskan 105 Orang di Gaza, Puluhan Anak dan Jurnalis Jadi Korban |
![]() |
---|
Ben Gvir akan Hentikan dan Usir Armada Kapal Terbesar yang Kirim Bantuan Kemanusiaan ke Gaza |
![]() |
---|
Israel Ancam Para Pemimpin Hamas di Luar Negeri Setelah Bunuh Abu Ubaida dan Keluarganya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.