Anak Muda Banda Aceh Antusias Hadiri Tabligh Akbar Ustad Hanan Attaki di Masjid Oman

Lalu Ustad Hanan melanjutkan dengan memberikan nasihat-nasihat dari Al-Quran dan hadits, dimana ia mengambil pembahasan tentang cinta yang memang permasalahan tersebut dialami oleh para anak muda dan remaja saat ini, namun masih sering diabaikan oleh para dai untuk masuk menasihati di wilayah tersebut sehingga ada ishlah dalam kehidupan umat.

Dari dalil-dalil yang disampaikan bahwa titik penekanan yang ingin diinspirasikan kepada anak-anak muda yang hadir adalah pentingnya menahan rasa, atau yang diistilahkan dengan cinta dalam diam.

Pentingnya cinta dalam diam ini mengajarkan anak-anak muda untuk tidak mudah terbujuk dengan nafsunya dan bisa menunggu saat yang tepat untuk merealisasikan hasratnya tersebut.

Karena banyak contoh yang sudah ditunjukkan oleh para sahabat dan sahabiya dalam kisah-kisah mereka, seperti Ali, Fatimah dan lain sebagainya.

Selesai sesi materi, Ust Hanan juga kemudian memberi kesempatan kepada para jamaah muda ini untuk bertanya dan curhat permasalahannya, beberapa penanya ada yang berasal dari Medan, Sulawesi yang kebetulan sedang berada di Aceh baik karena studi ataupun bekerja dan termasuk juga beberapa penanya dari Banda Aceh.

Tabligh akbar pun ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh Ustadz Hanan Attaki.

Ketua Remaja Masjid Oman, Mardani SH, selaku tuan rumah mengaku terkejut dengan antusiasme para muda mudi ke Masjid Oman mendengarkan kajian Ustadz Hanan Attaki.

"Kehadiran jamaah malam ini sungguh di luar espektasi kami sebagai bagian dari panitia ini. Namun alhamdulillah acara berlangsung dengan sukses walaupun ada kurang pelayanan, saya mewakili panitia lainnya mengucapkan banyak permohonan maaf," pungkasnya.(*)