Kronologi Jatuhnya Pesawat Pilatus Smart Air di Nunukan, Pilot Selamat dan Teknisi Meninggal

Pesawat tersebut diketahui sedang membawa 583 kilogram sembako dari Bandara Tarakan menuju Krayan, Nunukan.

Editor: Faisal Zamzami
TRIBUNKALTARA.COM/HO-Dandim 0910 Malinau, Letkol Inf Alisun
Korban kru pesawat jatuh telah dievakuasi tim penolong dari lokasi kejadian ke Kota Tarakan, Minggu (10/3/2024). Satu kru ditemukan selamat dan satu lagi meninggal dunia. 

"Diduga api tersebut dibuat oleh korban yang masih hidup untuk memberikan tanda," sambungnya.

3. Tim melihat 3 orang lambaikan tangan

Tim pencari sempat melihat tiga orang melambaikan tangan di salah satu titik koordinat fokus pencarian pada Sabtu.

Sayangnya, personel SAR belum bisa diterjunkan ke lokasi karena kondisi cuaca yang tidak mendukung.

Mereka kemudian memutuskan untuk menurunkan logistik berupa sembako ke lokasi tiga orang yang terlihat.

"Kemarin tim pencari dengan helikopter yang bermuatan lima personel, di antaranya 3 TNI AD dan 2 Personel Brimob atas nama Bripda Fahrul dan Bripda Rio, sempat kembali melintasi titik diduga lokasi jatuhnya pesawat. Tim sempat melihat tiga orang melambaikan tangan," kata Kapolsek Krayan Selatan, Ipda Andi Irawan.

4. Pilot selamat dan teknisi meninggal

Tim pencari akhirnya menemukan dua korban pesawat Smart Air pada Minggu (10/3/2024) Sang pilot, Yusuf ditemukan selamat, sedangkan teknisi pesawat dinyatakan meninggal dunia.

“Pilotnya selamat dan teknisinya meninggal dunia," ucap Kepala Desa Binuang, Krayan, Kalvin Daud Ipin yang juga terlibat dalam evakuasi pesawat itu, dikutip dari Kompas.com, Senin (10/3/2024).

Saat ditemukan, Kalvin mengatakan bahwa sang pilot terlihat sehat, namun tampak letih.

Selama berada di hutan, Yusuf terus mencari solusi agar keberadaan puing pesawat dan kru terdeteksi tim SAR.

"Pilot buat api unggun, jadi asap yang terlihat waktu pencarian kemarin memang dia yang buat," ujar Kalvin.

Sementara Kalvin menduga, teknisi pesawat Deni meninggal dunia usai mengalami hantaman dengan ranting pepohonan.

5. Proses evakuasi

Setelah melakukan proses pencarian, dua korban pesawat Smart Air berhasil ditemukan pada Minggu (10/3/2024) dan dilanjutkan proses evakuasi menggunakan helikopter.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved