Perang Gaza
GAZA TERKINI - Tentara Menyerbu Tenaga Medis, Tank, dan Drone Israel Kepung Rumah Sakit al-Shifa
Pasukan Israel telah mengepung dan melepaskan tembakan ke rumah sakit al-Shifa di Gaza, menurut laporan media, dan juru bicara militer mengklaim pejua
SERAMBINEWS.COM - Perang Israel dengan Pejuang Kemerdekaan Palestina Hamas telah berlangsung 164 hari sejak operasi darat yang dilancarkan militer Israel ke Jalur Gaza hingga meluas ke Tepi Barat yang diduduki.
Berikut adalah rangkuman peristiwa penting yang terjadi selama 24 jam terakhir dikutip dari laporan oulet berita Al Jazeera.
Pasukan Israel telah mengepung dan melepaskan tembakan ke rumah sakit al-Shifa di Gaza, menurut laporan media, dan juru bicara militer mengklaim pejuang Hamas telah berkumpul kembali di dalam fasilitas medis tersebut.
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu berjanji untuk melanjutkan serangan darat terhadap Rafah di Gaza, sebagaimana diperingatkan oleh Kanselir Jerman Olaf Scholz agar tidak melakukan serangan terhadap kota di bagian selatan, tempat lebih dari satu juta warga sipil Palestina berlindung.
Baca juga: Yitzhar Hoffman Perwira Israel Tewas Ditembak Sniper Al-Qassam: Dia Dalang atas Hancurnya Al-Shifa
Delegasi Israel yang dipimpin oleh kepala mata-mata Mossad diperkirakan berada di Doha, Qatar untuk membahas usulan Hamas mengenai rencana tiga tahap untuk mengakhiri perang.
Sembilan belas truk bantuan tiba dengan selamat di Jabalia sebagai konvoi pertama yang melakukan perjalanan dari selatan ke utara Jalur Gaza tanpa insiden dalam empat bulan membawa bantuan yang sangat dibutuhkan.
Setidaknya 31.645 warga Palestina telah tewas dan 73.676 terluka dalam serangan Israel di Gaza sejak 7 Oktober. Revisi jumlah korban tewas di Israel akibat serangan Hamas pada 7 Oktober mencapai 1.139 orang dan puluhan orang ditawan.
Kantor media Gaza mengatakan pasukan Israel, tank, drone aktif di al-Shifa
Kantor media Gaza mengecam operasi militer Israel yang sedang berlangsung di al-Shifa, rumah sakit terbesar di wilayah kantong yang terkepung itu, dan mengatakan bahwa serangan itu merupakan “kejahatan perang”.
Kantor tersebut mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa pasukan Israel yang bersenjata lengkap, disertai dengan drone dan tank, melancarkan serangan pada dini hari Senin dan mulai menembaki di dalam kompleks tersebut, mengancam nyawa ribuan orang di sana.
Serangan tersebut menunjukkan niat Israel untuk menghancurkan rumah sakit di Gaza, katanya, dan menyerukan komunitas internasional “untuk segera melakukan intervensi guna mengekang pendudukan dan menghentikan perang pemusnahan”.
Kebakaran terjadi di al-Shifa di tengah pemboman Israel
Kebakaran terjadi di gedung bedah di Rumah Sakit al-Shifa akibat pemboman Israel, menurut Al Jazeera Arab.
Pasukan Israel di sana juga menggunakan pengeras suara untuk memerintahkan ratusan orang yang berlindung di rumah sakit agar dievakuasi, Al Jazeera Arab melaporkan.
Dikatakan sebelumnya bahwa tembakan telah dilepaskan di dalam kompleks, menyebabkan kematian dan cedera.
Tentara Menyerbu
tank
drone
drone israel
Rumah Sakit Al-Shifa
Perang Gaza
Serambinews
Serambi Indonesia
Robot-robot Berisi Bom Milik Israel Mengubah Lanskap Kota Gaza jadi Debu dan Rerutuhan |
![]() |
---|
Pembantaian Besar Dimulai, Israel Kirim 60.000 Tentara Barbar ke Gaza untuk Merebut Kota |
![]() |
---|
Trump Larang Warga Palestina Masuki AS, Termasuk untuk Keperluan Medis dan Studi |
![]() |
---|
Inggris: Kelaparan di Gaza Kematian Buatan Manusia di Abad Ke-21 |
![]() |
---|
Terungkap, Rencana Jahat Trump Hapus Penduduk Gaza, Dibayar Uang jika Mau Pergi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.