Berita Aceh Timur

Sepi Pembeli, Banyak Lapak Pedagang Takjil di Aceh Timur Mulai Kosong 

Meskipun bulan puasa baru memasuki pertengahan, lapak-lapak tersebut dibiarkan kosong tanpa aktivitas jual beli.

Penulis: Maulidi Alfata | Editor: Saifullah
Serambi Indonesia
Lapak pedagang takjil yang kosong di Jalan Iskandar Muda, Idi, Rayeuk Aceh Timur, Minggu (31/3/2024). 

Laporan Maulidi Alfata | Aceh Timur

SERAMBINEWS.COM, IDI - Pedagang takjil di sepanjang Jalan Iskandar Muda, Idi Rayeuk, Aceh Timur mengeluh karena minimnya pembeli.

Dampaknya, dagangan mereka seringkali tidak terjual habis.

Pantauan Serambinews.com, Minggu (31/3/2024), beberapa lapak pedagang takjil telah kosong karena pedagang memilih untuk berhenti berjualan.

Meskipun bulan puasa baru memasuki pertengahan, lapak-lapak tersebut dibiarkan kosong tanpa aktivitas jual beli.

Informasi yang dihimpun Serambinews bahwa pedagang tersebut menghentikan usaha mereka karena kesulitan menjual dagangan mereka.

Sehingga lebih memilih untuk tidak berjualan demi menghindari kerugian. 

Aminah, salah seorang pedagang takjil yang menjual mie caluk dan gorengan mengungkapkan, bahwa dagangannya seringkali tidak habis terjual karena kurangnya minat pembeli, tidak seperti pada awal bulan puasa.

"Dibandingkan dengan awal bulan puasa, sekarang sudah mulai sepi. Kadang dagangan saya tidak habis terjual dan harus saya bawa pulang, bahkan saya bagikan ke tetangga," ujarnya.

Aminah menambahkan, bahwa kini ia membatasi jumlah takjil yang dijualnya untuk menghindari pemborosan karena barang yang tidak laku terjual.

Pengalaman serupa juga dialami oleh Fuadi, penjual minuman es balang.

Ia mengamati penurunan jumlah pembeli dibandingkan tahun sebelumnya.

Ia menyatakan, bahwa pada Ramadhan kali ini, minumannya tidak terjual seperti yang biasa terjadi di masa sebelumnya.

"Saya biasanya bisa habiskan 8 es balang dalam sehari, tapi sekarang sudah mulai menurun. Tidak seperti tahun sebelumnya di mana pembeli tetap ramai hingga akhir puasa," ungkapnya.(*)

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved