Berhasil Jaga Operasional Tetap Stabil dan Aman, PT MPG Sukses Pada Triwulan Pertama 2024

Meski menghadapi tantangan pasokan batu bara, perusahaan energi di Suak Puntong, Kuala Pesisir, Nagan Raya ini, berhasil menjaga operasionalnya tetap stabil dan aman. 

SERAMBINEWS.COM, SUKA MAKMUE -  PT Meulaboh Power Generation (MPG) meraih kesuksesan gemilang pada triwulan pertama tahun 2024 ni. 

Meski menghadapi tantangan pasokan batu bara, perusahaan energi di Suak Puntong, Kuala Pesisir, Nagan Raya ini, berhasil menjaga operasionalnya tetap stabil dan aman. 

Produksi listrik mencapai 342,7 juta kilowatt-jam hingga 31 Maret. 

Hal ini sesuai dengan Perjanjian Pembelian Tenaga Listrik dengan PLN.

Seperti diketahui, PT MPG adalah perusahaan investasi asal Tiongkok yang membangun dan menjalankan proyek Pembangkit Listrik Tenaga Uap atau PLTU 3&4 Nagan Raya. 

PLTU ini yang memasok listrik di wilayah Sumatera Bagian Utara atau Sumbagut.

Baca juga: PT MPG Komit Pertahankan Suplai Listrik Handal di Wilayah Sumbagut Melalui PLTU 3&4 Nagan Raya

General Manager PT MPG, Yang Kai, mengatakan perusahaan akan terus berkomitmen untuk mengatasi tantangan pasokan batu bara. 

"Melalui manajemen yang cermat dan tindakan tepat waktu, operasional dua unit dijaga dengan aman dan stabil," kata Yang Kai, Selasa (16/4/2024). 

Yang Kai mengatakan MPG menekankan tanggung jawabnya dalam memastikan keamanan dan stabilitas. Dengan fokus pada manajemen cacat, langkah-langkah proaktif diambil untuk mengurangi risiko.

"Kesuksesan kami hingga saat ini mencerminkan komitmen kami untuk mencapai keunggulan operasional dan keselamatan," ujar Yang Kai.

Untuk memastikan kelancaran produksi, PT MPG meningkatkan koordinasi pasokan batu bara, mengoptimalkan stok, dan merancang rencana pengosongan batu bara yang efisien.

Yang Kia pun memastikan pemeliharaan peralatan juga menjadi sorotan utama. 

Baca juga: PT MPG Produksi Listrik Harian Capai Rekor Tertinggi, Juga Aktif Kerja Sama dengan Pemasok Batu Bara

Dengan fokus pada pemeriksaan pertama tata kelola peralatan ditingkatkan, dan proyek pemeliharaan utama dilaksanakan dengan efisien, bahkan selama Ramadhan 1445 Hijriah yang baru saja lewat. (*)