Berita Luar Negeri
Ditengah Serangan Iran, Angkatan Udara Israel Gempur 40 Sasaran di Gaza Dalam 24 Jam Terakhir
Militer Israel juga menyerang peluncur roket milik Hamas di kawasan itu, meski disisi lain Israel masih dihantui serangan rudal dan drone milik Iran.
Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Muhammad Hadi
“tanggapan yang keras, ekstensif, dan menyakitkan,” kata Presiden Iran.
Pembicaraan antara keduanya terfokus pada perang di Gaza, serta serangan tanggal 1 April terhadap gedung konsulat Iran di Damaskus.
“Serangan Israel di Damaskus adalah tanda keputusasaan (Israel) sebagai akibat dari kegagalan mereka mencapai tujuannya dalam menyerang Gaza,” kata Raisi.
Ia mengklaim bahwa serangan balasan terhadap Israel merupakan tindakan pembelaan yang sah.
Pasukan Khusus Militer Israel ‘Unit Shaldag’ Terluka Parah dalam Petempuran di Gaza Utara
Seorang anggota pasukan khusus militer Israel dari Unit Shaldag dilaporkan terluka parah dalam pertempuran di Gaza Utara pada Selasa (16/4/2024).
Hal tersebut diungkapkan oleh militer Israel dalam sebuah pernyataan.
Militer Israel mengatakan seorang anggota Unit Shaldag menerima perawatan medis setelah menderita luka serius dalam pertempuran di Gaza utara.
Mereka tidak menyebutkan usia atau pangkat anggota pasukan khusus tersebut, dilansir Al Jazeera.
Unit Shaldag digambarkan sebagai kekuatan khusus yang didedikasikan untuk operasi tipe komando, termasuk pencarian dan penyelamatan di zona tempur, situasi penyanderaan, dan pengintaian mendalam serta pengumpulan intelijen di wilayah musuh.
Kantor PBB untuk Koordinasi Urusan Kemanusiaan melaporkan bahwa hingga Senin (15/4/2024), sebanyak 259 tentara Israel dilaporkan tewas dan 1.571 terluka sejak invasi darat Israel ke Gaza dimulai.
Israel Gunakan Suara Tangisan Anak-anak untuk Mendeteksi Warga Palestina
Sebuah video yang diverifikasi oleh Al Jazeera yang diambil dari kamp pengungsi Nuseirat di Gaza tengah, mendokumentasikan suara tangisan anak-anak, yang tampaknya berasal dari pesawat quadcopter Israel.
Penduduk di daerah tersebut mengatakan ini adalah cara terbaru tentara Israel untuk memikat warga sipil dan membunuh mereka.
Setidaknya satu orang ditembak dan dibunuh oleh penembak jitu Israel ketika dia keluar dari rumahnya untuk memeriksa dari mana suara itu berasal.
Kondisi ‘Putri Tidur’ Thailand Setelah Hampir 3 Tahun Koma, Berawal dari Jantung Kini Alami Sepsis |
![]() |
---|
India Nyatakan Perang Dagang dengan AS usai Trump Berlakukan Tarif 50 Persen |
![]() |
---|
Trump Ganti Nama Kementerian Pertahanan Menjadi Departemen Perang |
![]() |
---|
Update Terbaru Runtuhnya Jembatan di Sungai Kuning China: 12 Tewas dan 4 Hilang |
![]() |
---|
FBI Geledah Rumah Eks Penasihat Trump, Diduga Terkait Tulisan ‘Segunung Fakta’ dan Bocornya Rahasia |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.