Berita Luar Negeri
Ditengah Serangan Iran, Angkatan Udara Israel Gempur 40 Sasaran di Gaza Dalam 24 Jam Terakhir
Militer Israel juga menyerang peluncur roket milik Hamas di kawasan itu, meski disisi lain Israel masih dihantui serangan rudal dan drone milik Iran.
Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Muhammad Hadi
Ditengah Serangan Iran, Angkatan Udara Israel Gempur 40 Sasaran di Gaza Dalam 24 Jam Terakhir
SERAMBINEWS.COM - Angkatan Udara Israel menyerang lebih dari 40 sasaran di Jalur Gaza dalam 24 jam terakhir, Rabu (17/4/2024).
Militer Israel juga menyerang peluncur roket milik Hamas di kawasan itu, meski disisi lain Israel masih dihantui serangan rudal dan drone milik Iran dan proksinya.
“Peluncur roket yang sudah disiapkan dihancurkan di Jalur Gaza tengah, tempat IDF melakukan operasi tepat melawan Hamas,” ujar IDF dalam sebuah pernyataan.
Di tengah operasi tersebut, di pinggiran kamp Nuseirat, militer mengatakan pihaknya membunuh banyak pria bersenjata dan menghancurkan kantong-kantongnya melalui serangan udara.
“Satu serangan udara dilakukan terhadap sel yang mengoperasikan drone bersenjata” menurut IDF, dilansir dari Times of Israel.

Militer Israel juga mengatakan bahwa pasukan Brigade Nahal menggunakan drone untuk membunuh seorang pria bersenjata, dan membunuh seorang lainnya dengan tembakan penembak jitu.
Sasaran lain yang diserang oleh Angkatan Udara Israel dalam 24 jam terakhir termasuk posisi peluncuran roket bawah tanah, bangunan jebakan, bangunan tempat berkumpulnya pasukan, pos pengamatan, lokasi bawah tanah, dan infrastruktur lainnya.
Emir Qatar: Israel Sedang Mengalihkan Perhatian Dunia dari Kejahatan di Gaza dengan Serangan Iran
Emir Qatar, Sheikh Tamim bin Hamad al-Thani mengatakan bahwa Israel sedang mengalihkan perhatian dunia dari kejahatan di Gaza dengan meningkatkan serangan terhadap Iran.
Saat ini dunia sedang terfokus pada konflik yang terjadi antara Israel dan Iran serta Proksinya.
Dalam sebuah pernyataan, Israel menegaskan bahwa pihaknya tidak akan mengendurkan serangan di Gaza meski Iran telah menyerang Israel dengan ratusan rudal.
Al-Thani pun berjanji bahwa Qatar tetap mendukung perjuangan Iran dan Palestina dalam segala situasi.
“Rezim Zionis berusaha mengalihkan opini publik dunia dari kejahatannya di Gaza dengan membuat situasi menjadi tegang,” kata al-Thani dalam panggilan telepon dengan Presiden Iran Ebrahim Raisi.

Dalam panggilan telepon tersebut, Raisi mengatakan bahwa tindakan apa pun yang dilakukan Israel atau sekutunya yang dianggap bertentangan dengan kepentingan Iran akan ditanggapi serius.
Kondisi ‘Putri Tidur’ Thailand Setelah Hampir 3 Tahun Koma, Berawal dari Jantung Kini Alami Sepsis |
![]() |
---|
India Nyatakan Perang Dagang dengan AS usai Trump Berlakukan Tarif 50 Persen |
![]() |
---|
Trump Ganti Nama Kementerian Pertahanan Menjadi Departemen Perang |
![]() |
---|
Update Terbaru Runtuhnya Jembatan di Sungai Kuning China: 12 Tewas dan 4 Hilang |
![]() |
---|
FBI Geledah Rumah Eks Penasihat Trump, Diduga Terkait Tulisan ‘Segunung Fakta’ dan Bocornya Rahasia |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.