Berita Luar Negeri

Israel Gunakan Suara Tangisan Anak-anak untuk Deteksi Warga Palestina, Satu Orang Meninggal Ditembak

Setidaknya satu orang ditembak dan dibunuh oleh penembak jitu Israel ketika dia keluar dari rumahnya untuk memeriksa dari mana suara itu berasal.

Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Muhammad Hadi
JACK GUEZ / AFP
Helikopter serang angkatan udara Israel menembakkan rudal saat terbang di atas Jalur Gaza utara dekat perbatasan dengan Israel selatan pada 22 Desember 2023. 

Israel Gunakan Suara Tangisan Anak-anak untuk Deteksi Warga Palestina, Satu Orang Meninggal Ditembak

SERAMBINEWS.COM – Sebuah yang diambil dari kamp pengungsi Nuseirat di Gaza tengah, mendokumentasikan suara tangisan anak-anak, yang tampaknya berasal dari pesawat quadcopter Israel.

Penduduk di daerah tersebut mengatakan ini adalah cara terbaru tentara Israel untuk memikat warga sipil dan membunuh mereka.

Setidaknya satu orang ditembak dan dibunuh oleh penembak jitu Israel ketika dia keluar dari rumahnya untuk memeriksa dari mana suara itu berasal.

“Kemarin, daerah itu menjadi sasaran penembakan Israel,” kata salah satu saksi, Mohammed Nabhan, dilansir dari Al Jazeera.

“Tiga jam setelah penggerebekan, kami mendengar suara anak-anak menangis dan suara seorang wanita,” ujarnya

“Saat kami keluar, kami mendapat tembakan keras dari tentara Israel dan suara itu keluar dari quadcopter Israel dengan empat baling-baling,” sambungnya.

 

Angkatan Udara Israel Gempur 40 Sasaran di Gaza Dalam 24 Jam Terakhir

Angkatan Udara Israel menyerang lebih dari 40 sasaran di Jalur Gaza dalam 24 jam terakhir, Rabu (17/4/2024).

Militer Israel juga menyerang peluncur roket milik Hamas di kawasan itu, meski disisi lain Israel masih dihantui serangan rudal dan drone milik Iran dan proksinya.

“Peluncur roket yang sudah disiapkan dihancurkan di Jalur Gaza tengah, tempat IDF melakukan operasi tepat melawan Hamas,” ujar IDF dalam sebuah pernyataan.

Di tengah operasi tersebut, di pinggiran kamp Nuseirat, militer mengatakan pihaknya membunuh banyak pria bersenjata dan menghancurkan kantong-kantongnya melalui serangan udara.

“Satu serangan udara dilakukan terhadap sel yang mengoperasikan drone bersenjata” menurut IDF, dilansir dari Times of Israel.

Gambar yang diambil dari Rafah, di Jalur Gaza selatan, menunjukkan asap membubung di atas gedung-gedung di Khan Yunis selama pemboman Israel pada 1 Februari 2024. - Wafa melaporkan bahwa pesawat-pesawat temput Israel menggempur sebuah taman kanak-kanak di Rafah dengan bom pada Minggu (4/2/2024).
Gambar yang diambil dari Rafah, di Jalur Gaza selatan, menunjukkan asap membubung di atas gedung-gedung di Khan Yunis selama pemboman Israel pada 1 Februari 2024. - Wafa melaporkan bahwa pesawat-pesawat temput Israel menggempur sebuah taman kanak-kanak di Rafah dengan bom pada Minggu (4/2/2024). (SAID KHATIB/AFP)

Militer Israel juga mengatakan bahwa pasukan Brigade Nahal menggunakan drone untuk membunuh seorang pria bersenjata, dan membunuh seorang lainnya dengan tembakan penembak jitu.

Sasaran lain yang diserang oleh Angkatan Udara Israel dalam 24 jam terakhir termasuk posisi peluncuran roket bawah tanah, bangunan jebakan, bangunan tempat berkumpulnya pasukan, pos pengamatan, lokasi bawah tanah, dan infrastruktur lainnya.

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved