Aceh Utara
Pertandingan Tiga Cabor PON Digelar di Aceh Utara, Pj Bupati Berharap KONI Beri Atensi Besar
Di Aceh Utara akan berlangsung pertandingan tiga cabang PON di dua lokasi, yaitu di lapangan PT PIM dan Bandara Malikussaleh.
Penulis: Jafaruddin | Editor: Taufik Hidayat
Laporan Jafaruddin | Aceh Utara
SERAMBINEWS.COM, LHOKSUKON – Pengurus Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) untuk memberikan atensi penuh terhadap kelancaran pelaksanaan agenda besar nasional yakni Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh – Sumut, yang akan berlangsung akhir tahun ini.
Demikian antara lain isi Pidato Pj Bupati Aceh Utara, Dr Mahyuzar MSi, yang dibacakan oleh Pj Sekda Dayan Albar, SSos, MAP, saat menghadiri prosesi pelantikan Pengurus KONI Kabupaten Aceh Utara periode 2023 – 2027.
Pelantikan tersebut berlangsung di aula Pendopo Bupati Aceh Utara di Lhokseumawe, Senin, 29 April 2024.
Ketua KONI Aceh Utara M Dahlan Ishak bersama pengurus periode 2023-2027 dilantik Ketua Umum KONI Aceh, H Kamaruddin Abu Bakar alias Abu Razak.
Prosesi pelantikan tersebut ditandai dengan penyerahan bendera pataka dari Abu Razak kepada Ketua Umum KONI Aceh Utara, M Dahlan Ishak.
Sebelumnya juga dilakukan penekenan berita acara pelantikan oleh Ketua Umum KONI Aceh dan Ketua KONI Aceh Utara. Hadir dalam pelantikan Pj Bupati Aceh Utara diwakili Pj Sekda Dayan Albar.
“Perlu juga saya tegaskan di sini, bahwa saat ini kita sedang bersiap untuk menghadapi pelaksanaan even besar olahraga nasional yaitu PON XXI 2024. Di Aceh Utara akan berlangsung pertandingan tiga cabang PON di dua lokasi, yaitu di lapangan PT PIM dan Bandara Malikussaleh,” minta Mahyuzar.
Kata Mahyuzar, pelaksanaan PON di Provinsi Aceh merupakan yang pertama kali dalam sejarah olahraga nasional. Khusus bagi Kabupaten Aceh Utara, terpilih untuk memfasilitasi pelaksanaan tiga even atau tiga cabang pertandingan.
“Ini adalah satu kehormatan bagi daerah kita, untuk itu saya minta kepada KONI untuk terus berkoordinasi dengan pihak terkait dalam rangka men-support suksesnya pelaksanaan even PON tersebut,” harapnya.
Pengurus KONI Aceh Utara masa bakti 2023 – 2027 dilantik oleh Ketua KONI Aceh H Kamaruddin Abubakar.
Susunan Pengurus KONI Aceh Utara di antaranya Ketua Umum M Dahlan Ishak, Ketua Harian Misbahul Munir, ST, MM, Wakil Ketua I Drs Alma Fuadi, Wakil Ketua II H Ismed Nur Aj Hasan, SSos, Wakil Ketua III Hendra Yuliansyah, SSos, MAP, Wakil Ketua IV Dr A Murtala, MSi.
Selanjutnya posisi Sekretaris diisi oleh Nazaruddin, SSos.I, MAg, Wakil Sekretaris Ikbal, SKM, Bendahara Maimun, Wakil Bendahara Muhammad Romi.
Kepengurusan juga dilengkapi dengan Bidang-Bidang. Di antaranya Bidang Pembinaan Prestasi diketuai Zulfikar, ST, Wakil Ketua Junaidi, SPd, Bidang Organisasi ketua Fuad Mukhtar, SSos, Wakil Ketua AKP Darli, SK, Bidang Pendidikan dan Penataran ketua Faisal, Wakil Ketua Abdel Naser, SPd, bidang Sport Science dan IPTEK ketua Maimun, SH, MH, Wakil Ketua M Nur.
Mahyuzar mengatakan Pemkab Aceh Utara menggantung harapan besar ke pundak para Pengurus KONI ke depan, agar menaruh perhatian khusus terhadap peningkatan prestasi olahraga. Hingga saat ini dapat kita maklumi bersama, bahwa capaian prestasi olahraga Kabupaten Aceh Utara belum bisa berbicara banyak.
Pemkab Aceh Utara terus mendukung program-program KONI untuk melahirkan atlet-atlet berprestasi. Pembinaan ini terus dilakukan secara kontinue, meskipun dengan dana yang terbatas.
Mengingat banyaknya Pengkab cabang olahraga prestasi dan fungsional, maka KONI dituntut untuk dapat melaksanakan tugasnya dengan baik, serta memiliki pengelolaan manajemen yang teratur. Sehingga menjadi organisasi yang mandiri dalam mencapai tujuan yang diharapkan.
Hal itu menjadi tuntutan dan harus dilaksanakan oleh KONI, karena keberhasilan suatu organisasi tidak akan pernah tercapai tanpa adanya suatu perencanaan, pengorganisasian, pengarahan kerja, serta adanya suatu pengawasan atas pelaksanaan kerja.
Setidaknya ada tiga tantangan pembangunan olahraga sekarang ini dan ke depan. Yaitu, pertama, tingginya tuntutan masyarakat terhadap peningkatan prestasi olahraga.
Kedua, menjadikan olahraga sebagai instrumen pembangunan, dan ketiga, desentralisasi pembangunan olahraga.
Ketiga tantangan tersebut hendaknya perlu dicermati dan diantisipasi secara sungguh-sungguh.
Adanya keinginan yang kuat untuk melaksanakan ketiganya dalam satu ayunan kebijakan, sungguh dibutuhkan kerja keras dan komitmen yang tinggi.
Untuk itu, pengurus KONI dapat dikatakan berhasil apabila mampu menyusun program kerja secara tepat sasaran, dan mampu diaplikasi melalui kegiatan di lapangan.
“Jika semua ini mampu dilaksanakan, saya yakin pembinaan dan pengembangan olahraga prestasi di Kabupaten Aceh Utara akan semakin meningkat, dan insya-Allah prestasi para atlet akan sangat membanggakan bagi masyarakat Aceh Utara pada masa-masa mendatang,” ungkap Mahyuzar.(*)
Minta Presiden Prabowo Beri Atensi Rehab Irigasi Krueng Pase, Badko HMI Aceh: Untuk Ketahanan Pangan |
![]() |
---|
Yayasan Geutanyoe Apresiasi Gerak Cepat Haji Uma Selamatkan Pemuda Aceh Korban TPPO |
![]() |
---|
Santai Tunggu Pembeli di Gubuk Tambak Ikan, Dua Pengedar Sabu di Aceh Utara Diringkus Polisi |
![]() |
---|
Faisal Rahman Keuchik di Aceh Utara Bergelar Magister Lulusan Luar Negeri, Ini Profilnya |
![]() |
---|
MTsN 2 Aceh Utara Gelar Tanding Persahabatan Bola Voli Meriahkan HUT Ke-80 RI |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.