Berita Banda Aceh

Penertiban PKL di Jalan Tgk Pante Kulu Berakhir Ricuh, Sempat Terjadi Tarik-menarik dengan Petugas

Dimana sempat terjadi tarik-menarik, saat petugas Satpol PP dan WH hendak mengamankan barang milik para PKL tersebut.

Penulis: Indra Wijaya | Editor: Nurul Hayati
For Serambinews.com
Petugas melakukan penertiban terhadap sejumlah PKL di kawasan Jln Tgk Chik Pante Kulu, Senin (13/5/2024). 

Dimana sempat terjadi tarik-menarik, saat petugas Satpol PP dan WH hendak mengamankan barang milik para PKL tersebut.

Laporan Indra Wijaya | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Personel Satpol PP dan WH Banda Aceh melakulan penertiban terhadap sejumlah Pedagang Kaki Lima (PKL) yang berjualan di badan jalan dan trotoar di kawasan Jalan Tgk Chik Pante Kulu, Banda Aceh, Senin (13/5/2024).

Proses penertiban sempat diwarnai kericuhan antara petugas dengan para pedagang.

Dimana sempat terjadi tarik-menarik, saat petugas Satpol PP dan WH hendak mengamankan barang milik para PKL tersebut.

Menanggapi hal tersebut, Pj Sekdako Banda Aceh Wahyudi mengatakan insiden tersebut merupakan ekses dari upaya penegakan qanun yang dilakukan pihaknya.

"Petugas Satpol PP hadir di sana semata-mata untuk menegakkan qanun yang mengatur larangan bagi PKL berjualan di bahu hingga badan jalan dan trotoar. Dan seperti kita ketahui bersama, bahwa jalan tersebut sebelumnya sudah bersih dari PKL," kata Wahyudi.

Dia mengatakan, apa yang dilakukan petugas adalah mencegah para PKL untuk menggelar lapak kembali di lokasi yang tak jauh dari Masjid Raya Baiturrahman tersebut.

"Kalau penertiban sudah lebih dulu kita lakukan dan alhamdulillah mendapat respons positif dari masyarakat," ujarnya.

Baca juga: Siap-siap, Usai Lebaran Pedagang di Jalan Tgk Chik Pante Kulu akan Ditertibkan

Sebab kata dia, Jalan Tgk Chik Pante Kulu begitu semrawut dengan keberadaan PKL yang berjualan hingga ke badan jalan.

Jangankan akses lalu lintas, untuk masuk ke pertokoan yang ada di sisi kiri-kanan pun sangat sulit.

Sehingga kondisi tersebut juga membahayakan para pedagang.

Hal lain yang patut dipertimbangkan, sebut Sekda, jika sewaktu-waktu terjadi bencana seperti kebakaran, maka proses evakuasi bisa terhambat.

"Bayangkan bagaimana petugas Damkar bisa menjangkau lokasi jika Jalan Tgk Chik Pante Kulu masih seperti dulu," sebutnya.

Sejumlah PKL masih merasa keberatan dan memaksa untuk menggelar lapak jualan di lokasi semula.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved