32 Figur Mendaftar ke Partai Aceh untuk Pilkada 2024, dari Tamiang, Aceh Selatan, hingga Simeulue

Misalnya Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Partai Aceh (PA) Aceh Timur yang telah mendaftar sejumlah nama bakal calon bupati Aceh Timur untuk diseleksi.

Bahkan, Ketua DPW PA Aceh Timur, Zulfadli Aiyub (Kupiah Seuke), yang mendaftarkan diri sebagai bakal calon bupati sekaligus mengantar pengusaha Sulaiman Tole juga mendaftar di Partai Aceh untuk posisi yang sama.

Kemudian, masih dari Aceh Timur, menyusul Iskandar Usman Al-Farlaky, seorang politisi Partai Aceh yang kini adalah Ketua Komisi I DPR Aceh.

Iskandar juga mendaftar sebagai bakal calon bupati Aceh Timur.

Dari Aceh Timur tercatat enam politisi yang mendaftar, termasuk Ketua Gerindra Aceh Timur T Zainal Abidin, dan dua kader Partai Aceh Muhammad Yunus dan Muslim Usman.

Sedangkan dari Aceh Utara sudah mendaftar pasangan bakal calon bupati dan wakil bupati, Ismail A Jalil (Ayah Wa) dan Tarmizi Panyang.

DPW Partai Aceh Pidie mendaftarkan Sarjani Abdullah untuk bakal calon bupati Pidie.

Sementara DPW Partai Aceh Pidie Jaya mendaftarkan bakal calon bupati Said Mulyadi, dan bakal calon wakil bupati Saiful Anwar.

Sementara DPW Partai Aceh (PA) Aceh Selatan mendaftarkan tiga nama sekaligus untuk bakal calon bupati Aceh Selatan.

Bahkan ketiga nama tersebut semuanya bukan dari internal Partai Aceh pada, Selasa (7/5/2024).

Misalnya, Darmansyah adalah birokrat yang saat ini menjabat sebagai penjabat bupati Abdya, Hendri Yono adalah politisi dari partai politik PKPI, dan seorang pengusaha Bernama Deni Irmansyah.

Ketua DPW PA Aceh Selatan, Jasadi Yasin, mengatakan kebijakan PA yang membuka peluang untuk eksternal partai membuat mereka mudah untuk menjaring tokoh-tokoh penting di Aceh Selatan.

“Tujuannya adalah bagaimana dapat menempatkan tokoh-tokoh yang benar-benar mampu memimpin di Aceh Selatan,” katanya.

Sedangkan dari Abyda sudah mendaftar Jufri Hasanuddin, salah satu Wakil Ketua DPP Partai Aceh yang juga adalah mantan bupati Abdya.

Kemudian dari Aceh Jaya, dua politisi Partai Aceh, Safwan dan Muslem, bergabung mendaftar dalam satu paket sebagai bakal calon bupati dan bakal calon wakil bupati.