340 Warga Kuta Bak Drien Abdya Terima Pupuk Gratis, Sudah Dibayar Menggunakan Dana Desa

Pasalnya, pupuk itu sudah dibayar menggunakan dana desa (DD) program ketahanan pangan tahun 2024. 

Laporan Taufik Zass | Aceh Barat Daya

SERAMBINEWS.COM, BLANGPIDIE - Sebanyak 340 warga Gampong Kuta Bak Drien, Kecamatan Tangan-Tangan, Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya), menerima pupuk non-subsidi secara gratis. 

Pasalnya, pupuk itu sudah dibayar menggunakan dana desa (DD) program ketahanan pangan tahun 2024. 

Program ini hampir setiap tahun dianggarkan oleh perangkat gampong setempat.

Pupuk non-subsidi  jenis NPK 16-16-16 (Mutiara) itu diserahkan Keuchik Kuta Bak Drien, Zulkifli, di kantor keuchik setempat, Minggu (26/5/2024) pagi. 

Penyaluran pupuk ini turut dihadiri Pendamping Desa (PD) Tahir, Babinkantibmas Polsek Tangan-Tangan Briptu Firdaus dan Babinsa Koramil Tangan-Tangan, Kopda Rahmat serta para aparatur Gampong setempat.

Keuchik Kuta Bak Drien, Zulkifli disela kegiatan itu menjelaskan bahwa, pengadaan pupuk itu bersumber dari Anggaran Dana Desa Tahun 2024 Bidang Ketahanan Pangan yang terlaksana setelah adanya musyawarah bersama dengan sejumlah aparatur, tuha peut dan tokoh masyarakat setempat.

Baca juga: Mudahkan Investasi, DPRK Banda Aceh Usulkan Qanun Insentif untuk Investor

Dalam musyawarah itu, pihaknya sepakat proses pembagian pupuk disalurkan kepada masing-masing rumah warga yang berdomisili di Gampong Kuta Bak Drien untuk membantu masyarakat dalam meningkatkan hasil panen terutama pada tanaman padi yang merupakan sumber pokok pendapatan warga setempat.

"Kita sepakat untuk melakukan pengadaan pupuk hampir setiap tahun sesuai dengan ketersediaan anggaran. 

Sebagian dari dana ketahanan pangan tersebut, kita alirkan untuk petani agar mendapatkan pupuk secara gratis sebagaimana juga diatur dalam peraturan bupati (Perbup). 

Kemudian mengingat petani juga sangat memerlukan pupuk dalam masa tanam padi kali ini," kata Zulkifli.

Untuk penerimaan pupuk tahun ini, sebut Zulkifli, 340 rumah, dengan total masing-masing per rumah mendapatkan 13 kilogram jenis pupuk NPK 16-16-16 (Mutiara).

"Alhamdulillah, petani masih bisa menggunakan pupuk ini untuk tanaman padi mereka. 

Meski tidak terlalu banyak, namun kita berharap bisa bermanfaat untuk meringankan beban warga yang sekitar 70 persen merupakan petani di sawah," tuturnya.

Baca juga: Calegnya Ditangkap Bareskrim Terkait Kasus Sabu, PKS Aceh Tamiang Minta tak Dikaitkan dengan Partai