Info Haji

Kisah Petani Pidie Naik Haji, Dulu Daftarkan 4 Orangtua,Kini Naik Haji Menuntun Ibu Berusia 90 Tahun

Siang itu di Asrama Haji Embarkasi Aceh, seorang pria yang sudah berusia lanjut tampak dengan telaten menyuapi seorang perempuan yang usianya

Penulis: Muhammad Nasir | Editor: Muhammad Hadi
SERAMBI/MUHAMMAD NASIR
Hasballah (69) saat menyuapi makan kepada ibunya, Aminah (90) di Asrama Haji Embarkasi Aceh, Sabtu (1/6/2024). 

Laporan Muhammad Nasir I Banda Aceh 

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – Siang itu di Asrama Haji Embarkasi Aceh, seorang pria yang sudah berusia lanjut tampak dengan telaten menyuapi seorang perempuan yang usianya sudah lebih sepuh.

Menggenakan mukena putih, perempuan itu duduk di atas sofa. Sedangkan lelaki tua itu yang menggunakan peci bersimpuh di hadapannya.

Tangannya jelas sudah berkeriput, namun ia dengan telaten mengupas pisah dan mencabik-cabik ikan hingga jadi potongan kecil, lalu menyuapi ke perempuan di depannya.

Meskipun terlihat sudah tidak memiliki gigi, perempuan makan dengan lahap setiap suapan.

Keduanya adalah ibu dan anak. Keduanya memang sudah termasuk lansia.

Sang anak, Hasballah (69), berangkat haji tahun ini seraya menuntun sang ibu, Aminah (90) untuk bisa beribadah haji.

Baca juga: Satu Jamaah Haji asal Pidie Meninggal Jelang Berangkat ke Tanah Suci

Hasballah, pria asal Desa Meunasah Lhee, Kecamatan Simpang Tiga, Kabupaten Pidie menjadi jamaah yang paling beruntung.

Di usianya yang sudah termasuk senja, ia menunjukkan baktinya, karena bisa berangkat haji tahun ini sambil menuntun ibunya, Aminah yang sudah berusia 90 tahun.

Meskipun menekuni profesi sebagai petani di pesisir Kabupaten Pidie, Hasballah dilimpahkan Allah SWT rezeki  yang cukup.

Sehari-hari, pria ini masih mengurusi sawah dan tambak di desanya.

Ia menyakini semua kemudahan yang ia dapatkan itu tentu berkat andil doa dari orang tuanya.

Baca juga: Jamaah Haji Indonesia Bergeser dari Madinah Ke Makkah, Nabawi Tampak Mulai Lengang

Menurut Hasballah, dengan yang ia miliki saat ini, tak ada benda atau barang berharga apapun yang akan bermakna bagi orang tuanya, yang kini sudah berusia lanjut.

Sehingga atas rezeki yang dilimpahkan kepadanya, ia pun mendaftarkan empat orang tuanya haji pada 2011 silam, yaitu kedua orang tua kandung dan kedua mertuanya. Termasuk dirinya dan istri, Mirwati Hasan.

Bisa mendaftarkan orang tua haji saja sudah cukup membahagiakan bagi pria asal Simpang Tiga ini.

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved