Konflik Palestina vs Israel
10 Anggota Keluarga Pemimpin Hamas Tewas dalam Serangan Israel di Gaza, Termasuk Adik Ismail Haniyeh
Pengeboman tersebut mengakibatkan terbunuhnya sedikitnya sepuluh anggota keluarga Ismail Haniyeh, termasuk saudara perempuan Haniyeh.
Pada tanggal 10 April 2024 lalu, tiga putra Haniyeh dan beberapa cucunya tewas dalam serangan Israel terhadap mobil sipil di Beach Camp, Kota Gaza.
Pemimpin Hamas saat itu mengatakan sekitar 60 kerabatnya tewas dalam perang Gaza.
Tentara Israel mengakui bertanggung jawab atas penggerebekan di kamp Shati, mengklaim bahwa mereka mengebom gedung-gedung yang digunakan oleh Hamas.
Meskipun mereka tidak secara langsung menyebutkan sasaran keluarga Haniyeh, Radio Tentara Israel mengomentari serangan yang menewaskan anggota keluarga, termasuk saudara perempuan Haniyeh.
Haniyeh yang menjabat sebagai pemimpin biro politik Hamas diketahui berkantor dan tinggal di Doha, Qatar.
Dia telah kehilangan tiga anak laki-laki dan empat cucunya dalam serangan udara Israel di Jalur Gaza bagian tengah pada April lalu. Pada saat itu, militer Israel menuduh mereka terlibat dalam "aktivitas teroris".
Dalam pernyataan sebelumnya, Haniyeh mengatakan bahwa sekitar 60 anggota keluarganya tewas sejak perang antara Hamas dan Israel berkecamuk di Jalur Gaza pada Oktober tahun lalu.
Perang dimulai setelah Hamas melancarkan serangan mengejutkan terhadap wilayah Israel bagian selatan, yang dilaporkan menewaskan sekitar 1.200 orang, sebagian besar warga sipil.
Sebagai balasan atas serangan Hamas, militer Israel melancarkan serangan udara, darat dan laut terhadap Jalur Gaza.
Laporan terbaru Kementerian Kesehatan Gaza menyebut sedikitnya 37.626 orang, kebanyakan juga warga sipil, tewas akibat rentetan serangan Israel selama delapan bulan terakhir.
Baca juga: Takut Perang dengan Hizbullah, Israel Pilih jalan Perundingan Akhiri Konflik di Perbatasan Lebanon
Genosida yang Sedang Berlangsung
Saat ini diadili di Mahkamah Internasional atas tuduhan genosida terhadap warga Palestina, Israel telah melancarkan perang yang menghancurkan di Gaza sejak 7 Oktober.
Menurut Kementerian Kesehatan Gaza, 37.626 warga Palestina telah terbunuh, dan 86.098 terluka dalam genosida Israel yang sedang berlangsung di Gaza mulai tanggal 7 Oktober.
Selain itu, setidaknya 7.000 orang belum ditemukan, diperkirakan tewas di bawah reruntuhan rumah mereka di seluruh Jalur Gaza.
Pelapor PBB: Israel Targetkan Perempuan dan Anak di Gaza agar Warga Palestina Tidak Miliki Keturunan |
![]() |
---|
Zion Hagay Presiden Asosiasi Kesehatan Israel Kecam IDF Tembak Warga Gaza saat Antre Makanan |
![]() |
---|
Riwayat Sakit Netanyahu Mengkhawatirkan: Ini Daftar Riwayat Penyakit Perdana Menteri Israel |
![]() |
---|
Benjamin Netanyahu Keracunan Makanan hingga Harus Diinfus, Sidang Kasus Korupsi Ditunda |
![]() |
---|
Pembantaian Keji, Israel Bunuh 93 Warga Palestina, 67 Warga Gaza Tewas Ditembak saat Antre Bantuan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.