Sopir Tabrak 2 Sepmor di Peudawa Aceh Timur yang Menewaskan 4 Orang Jadi Tersangka, Positif Narkoba

Penetapan tersangka ini setelah petugas Satlantas Polres Aceh Timur dibantu Ditlantas Polda Aceh dan Tim Traffic Accident Analysis (TAA) Polda Sumatera Utara ikut membantu proses penyelidikan perkara ini. 

Laporan Maulidi Alfata | Aceh Timur

SERAMBINEWS.COM, IDI - Muliadi, pria berusia 34 tahun, warga Kota Langsa, ditetapkan sebagai tersangka kasus kecelakaan di jalan Nasional Medan - Banda Aceh, Desa Gampong Keude, Kecamatan Peudawa, Aceh Timur, Rabu (26/6) 2024).

Penetapan tersangka ini setelah petugas Satlantas Polres Aceh Timur dibantu Ditlantas Polda Aceh dan Tim Traffic Accident Analysis (TAA) Polda Sumatera Utara ikut membantu proses penyelidikan perkara ini. 

Di samping itu, tes urine oleh petugas Laboratorium Rumah Sakit (Rumkit) Bhayangkara Polda Aceh terhadap Muliadi menyatakan yang bersangkutan positif sebagai pengguna narkoba.

“Kami memperoleh tembusan laporan dari Karumkit Bhayangkara Polda Aceh bahwasannya hasil tes urine terhadap sopir tersebut menunjukkan positif unsur sabu (Methamphetamine),” kata Kapolres Aceh Timur AKBP Nova Suryandaru.

Disebutkan, pihaknya telah melakukan pemeriksaan secara estafet terhadap sejumlah saksi, saksi ahli dari Dinas Perhubungan Kabupaten Aceh Timur dan Agen Tunggal Pemegang Merk (ATPM) Isuzu.

Sebelumnya diberitakan, mobil penumpang Isuzu Jumbo BL 7634 NB menabrak dua motor hingga menyebabkan empat orang meninggal dunia.

Baca juga: HIPMI Aceh Cup 2024 Kembali Digelar, Perebutkan Hadiah Rp 150 Juta

Saat kejadian, mobil yang dikemudikan Muliadi melaju dari arah Medan menuju Banda Aceh.

Sementara dari arah berlawanan, muncul motor Honda Karisma BL 4703 FB yang dikendarai Ilyas Yusuf serta motor Honda Beat BL 5206 KBF yang dikemudikan M Rizal.

Setiba di lokasi kejadian, mobil diduga hendak mendahului kendaraan di depannya sehingga mengambil jalur kanan.

Namun karena kurang memperhatikan arus lalu lintas, mobil tersebut menabrak kedua motor yang melaju dari arah berlawan.

Dikarenakan masih melaju, angkutan umum berpenumpang sebelas orang itu kembali menabrak pagar rumah warga dan baru berhenti setelah mobil tersebut terbalik ke kanan jalan.

Kejadian itu menyebabkan kedua pengendara dan kedua penumpang sepeda motor mengalami luka berat dan meninggal dunia.

Baca juga: Begini Jawaban Aaliyah Massaid Saat Ditanya Persiapan Jelang Pernikahannya dengan Thariq Halilintar

Dua Sepeda Motor Kontra Jumbo di Aceh Timur, Empat Orang Meninggal Dunia di Lokasi Tabrakan

Sebelumnya, Serambinews.com memberitakan satu unit mobil penumpang jenis Isuzu (Jumbo) BL 7634 NB menabrak dua sepeda motor dan pagar rumah warga di Jalan Medan – Banda Aceh tepatnya Gampong Keude, Kecamatan Peudawa Kabupaten Aceh Timur, Selasa (18/6/2024).

Kasatlantas Polres Aceh Timur Iptu Eko Suhendro menerangkan kejadian itu terjadi sekitar pukul 11.30 WIB.

Kendaraan yang terlibat kecelakaan mobil penumpang Jumbo Isuzu  BL 7634 NB dengan dua sepeda motor Honda Karisma BL 4703 FB, sepeda motor Honda Beat BL 5206 KBF.

"Saat ini empat orang pengemudi sepeda motor meninggal dunia," ujarnya.

Adapun kronologis kejadian mobil Jumbo yang dikemudikan oleh Muliadi, melaju dari arah Medan menuju Banda Aceh.

Sedangkan sepeda Motor Honda Kharisma BL 4703 FB yang dikendarai oleh Ilyas Yusuf  dan penumpang yakni Habibah melaju dari arah berlawanan yaitu dari arah Banda Aceh menuju arah Medan.

Baca juga: Dishub Aceh Singkil Buka Layanan Pinjam Pakai Bus Sekolah

Setibanya di TKP tepatnya di Gampong Keude, Kecamatan Peudawa, Isuzu Jumbo mendahului kendaraan lain yang berada di depannya sehingga mengambil jalur kanan. 

Dikarenakan kurang memperhatikan arus lalu lintas dan jarak yang sudah sangat dekat Mopen Isuzu Jumbo tersebut menabrak sepmor Honda Kharisma.

Jumbo yang masih terus melaju kembali menabrak Honda Beat yang dikendarai oleh M.Rizal dan Martunis.

"Jumbo masih terus melaju dan menabrak pagar rumah warga dan baru berhenti setelah  terbalik ke kanan jalan," jelas Kasat.

Akibat dari kejadian menyebabkan kedua pengendara dan kedua penumpang sepeda motor  Kharisma dan Beat mengalami luka berat dan meninggal dunia.

Kecelakaan maut itu juga merusak material sejumlah kendaraan  Jumbo  mengalami kerusakan berat di bagian depan dan pengemudi mengalami luka berat, sedangkan lima orang penumpang mengalami luka ringan dan 5 lima orang lainnya tidak mengalami luka serta memilih melanjutkan perjalanan menuju Aceh Utara.

Sementara dua sepeda motor Kharisma BL 4703 FB mengalami kerusakan ringan pada bagian samping kiri, Beat BL 5206 KBF mengalami kerusakan berat.

"Keempat pengguna sepeda motor meninggal di tempat," ungkapnya. (*)