Pj Bupati Aceh Utara Janji Siapkan Bonus untuk Atlet Berprestasi di Popda Aceh Dalam APBK-P 2024

Janji itu disampaikan Pj Bupati Aceh Utara, Dr Mahyuzar MSI, seusai menghadiri penutupan Popda Tahun 2024 di Idi Sport Center (ISC) Kabupaten Aceh Timur, Jumat (12/7/2024).

Laporan Jafaruddin I Aceh Utara

SERAMBINEWS.COM, LHOKSUKON – Pemkab Aceh Utara siap menyediakan bonus untuk para atlet berprestasi dalam Pekan Olahraga Pelajar Daerah atau Popda XVII Aceh, dalam APBK Perubahan Tahun Anggaran 2024.

Janji itu disampaikan Pj Bupati Aceh Utara, Dr Mahyuzar MSI, seusai menghadiri penutupan Popda Tahun 2024 di Idi Sport Center (ISC) Kabupaten Aceh Timur, Jumat (12/7/2024).

Untuk diketahui, Aceh Utara berhasil menduduki peringkat ke-6 dalam Popda tahun ini dengan perolehan 23 medali yang terdiri atas sepuluh emas, lima perak, dan delapan perunggu.

Medali tersebut disumbangkan atlet sembilan dari 13 cabang olahraga (cabor) yang diikutkan dalam event bergengsi pelajar dua tahunan tersebut.

“Kita berikan bonus kepada anak-anak kita sebagai bentuk spirit kepada mereka yang sudah berprestasi, apalagi kali ini lebih banyak anak-anak yang berprestasi,” ujar Dr Mahyuzar.

Bonus tersebut akan diusulkan nantinya dalam APBK Perubahan Tahun Anggaran 2024, sehingga nantinya bonus tersebut dapat direalisasikan kepada atlet dalam tahun ini.

Baca juga: Mahyuzar Diperpanjang Sebagai Pj Bupati Aceh Utara, Besok Terima SK Perpanjangan dari Kemendagri

Pj Bupati Aceh Utara menyebutkan, dirinya tidak mengusulkan dana bonus dalam APBK murni Tahun Anggaran 2024, karena belum bisa memastikan jumlah atlet yang berprestasi dalam Popda kali ini.

“Kita bersyukur anak-anak kita lebih banyak berprestasi lagi tahun ini dibandingkan popda dua tahun lalu, karena itu pasti kita berikan bonus,” ujar Dr Mahyuzar didampingi Ketua Kontingen, M Nasir MSi

Dalam kesempatan itu Mahyuzar juga menyebutkan, ke depan pembinaan olahraga di Aceh Utara akan dilakukan secara wilayah.

Misalnya, sekolah berprestasi di cabor tenis meja, akan dijadikan sebagai pusat pelatihan untuk kegiatan ekstrakurikuler. 

Meskipun di sekolah lain ada juga latihan cabor tersebut, tapi untuk latihan bersama akan diadakan di sekolah itu.

Kemudian untuk beberapa cabor akan dijadikan sebagai kegiatan ekstrakurikuler, sehingga pelajar dan siswa dapat memilih salah satu cabor olahraga sebagai ekstrakurikulernya.

Baca juga: Menangis saat Shalat, Batal atau Tidak? Begini Kata Buya Yahya

Ini akan memudahkan nantinya bagi Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) dan dapat dilanjutkan pembinaan oleh KONI Aceh Utara.