Berita Banda Aceh

Dayah Barbate Istiqamah Jalankan Pendidikan Gratis Bagi Anak Yatim-Piatu, Fakir, Miskin dan Muallaf

Dalam sambutannya saat membuka acara, Sofyan mengatakan bahwa yayasan Wakaf yang dipimpinnya itu akan tetap berkomitmen atau istiqamah menjalankan

Penulis: Yeni Hardika | Editor: Ansari Hasyim
SERAMBINEWS.COM/HO
Acara penyambutan santri tahun ajaran baru 2024 Dayah Wakaf Barbate yang berlangsung di aula dayah setempat di kawasan Kebun Kurma Lembah Barbate, Kec. Blang Bintang, Aceh Besar, Sabtu (13/7/2024). Acara tersebut dibuka oleh Ketua Umum Yayasan Wakaf Barbate Islamic City (YWBIC) Prof. Dr. Sofyan A. Gani, MA. 

SERAMBINEWS.COM, ACEH BESAR - Dayah Wakaf Barbate yang beralamat di Kecamatan Blang Bintang, Aceh Besar tetap berkomitmen memberikan pendidikan gratis bagi santri yang berasal dari keluarga fakir-miskin, yatim-piatu hingga mualaf.

Hal itu diungkapkan oleh Ketua Umum Yayasan Wakaf Barbate Islamic City (YWBIC) Prof. Dr. Sofyan A. Gani, MA dalam sambutan sekaligus laporannya saat menyambut santri-santri tahun ajaran baru 2024.

Acara penyambutan santri baru ini berlangsung di dayah yang berada di kawasan kebun kurma Lembah Barbate, Kec. Blang Bintang, Aceh Besar, Sabtu (13/07/2024).

Dalam sambutannya saat membuka acara, Sofyan mengatakan bahwa yayasan Wakaf yang dipimpinnya itu akan tetap berkomitmen atau istiqamah menjalankan pendidikan gratis bagi anak-anak yatim-piatu hingga fakir-miskin yang tidak mendapatkan kesempatan karena terkendala ekonomi.

"Kita menginginkan anak-anak yatim-piatu dan dari keluarga fakir-miskin yang tidak mampu membayar biaya pendidikan di Dayah lain yang mencapai puluhan juta, maka kami jemput mereka untuk belajar di sini secara gratis," ujar Sofyan.

Sofyan mengaku, untuk bisa memberikan pendidikan gratis memang mebutuhkan biaya yang besar.

Ia mengungkapkan, untuk kebutuhan operasional, biaya makan para santri dan kebutuhan lainnya, bisa menghabiskan hingga Rp 35 juta per bulannya.

Baca juga: 100 Santri Semarakkan MTQ II Dayah Huda Sukajadi Kebun Ireng Langsa Lama, Ini Cabang Diperlombakan

Namun apa yang mereka butuhkan selama ini selalu tercukupi berkat pertolongan Allah SWT.

"Jika dipikir-pikir darimana uangnya. Tetapi, apa yang kita butuhkan selalu ada, bahkan datang dari mana saja. Allah Subhanahu wata'ala yang berikan," ujar Sofyan.

"Baru-baru ini juga ada penyumbang untuk santri dayah kita ini datang dari Australia dan Malaysia, mereka ke sini langsung membawa apa yang ingin mereka sumbangkan, dari mana mereka tahu? Wallahu alam, begitulah," tambahnya.

Menurut Sofyan, yayasan Wakaf Barbate adalah yayasan milik umat.

Sehingga seluruh dana yang digunakan dalam menjalankan pendidikan gratis bagi para santri bersumber dari umat pula.

Baik yang memberikannya dalam bentuk dana infaq, sedekah atau wakaf.

"Pengurus tidak ada yang digaji di sini dan tidak mau juga digaji. Kita berbuat ini semata-mata karena memiliki cita-cita besar agar anak-anak Aceh kedepan menjadi generasi yang hebat, yang nantinya akan menjadi pemimpin, dan sebagainya," tegas Sofyan.

Dalam kesempatan itu, Sofyan juga mengungkapkan, bahwa ia dan para pengurus lainnya memiliki rencana untuk membangun dayah ini menjadi lebih besar dan memiliki sekolah mulai dari Madrasah Tsanawiyah (MTsn), Madrasah Aliyah (MA) hingga perguruan tinggi.

Halaman
123
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved