Pilkada Subulussalam 2024

HRB Jalani Fit and Proper Test Balon Wali Kota Subulussalam di DPP PDI Perjuangan, Jakarta

Ketiga bakal calon kepala daerah tersebut mengikuti uji kelayakan dan kepatutan sebagai bagian dari mekanisme partai untuk mendapatkan rekomendasi dar

Penulis: Khalidin | Editor: Mursal Ismail
For Serambinews.com  
Haji Rasyid Bancin alias HRB Ketua DPD PDIP Aceh, Muslahuddin Daud dan Ketua DPC Kota Subulussalam, Yuniati, dokumen kepada Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Kelautan dan Perikanan, Prof Dr Ir Rokhmin Dahuri, MS usai mengikuti fit and proper test Bacakada di PDI Perjuangan, Senin (15/7/2024) di Kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta. 

Ketiga bakal calon kepala daerah tersebut mengikuti uji kelayakan dan kepatutan sebagai bagian dari mekanisme partai untuk mendapatkan rekomendasi dari DPP PDI Perjuangan

Laporan Khalidin Umar Barat I Jakarta

SERAMBINEWS.COM, JAKARTA - Haji Rasyid Bancin alias HRB, mengikuti ft and proper test, sebagai bakal calon (Balon) Wali Kota Subulussalam periode 2024-2029, di Kantor DPP PDI Perjuangan, Jakarta, Rabu (17/7/2024). 

Selain Pimpinan Ponpes Daarur Rahmah Sepadan Kota Subulussalam ini, uji kelayakan dan kepatutan ini juga diikuti dua bacakada PDI Perjuangan lainnya, yakni dari Langsa dan Gayo Lues.

Ketiga bakal calon kepala daerah tersebut mengikuti uji kelayakan dan kepatutan sebagai bagian dari mekanisme partai untuk mendapatkan rekomendasi dari DPP PDI Perjuangan

“Benar, Alhamdulillah hari ini saya bersama dua bakal cabup dan cawalkot mengikuti fit and proper test di Jakarta," kata HRB kepada Serambinews.com, Rabu (17/7/2024). 

HRB dan dua bacakada lainnya diuji langsung Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Kelautan dan Perikanan, Prof Dr Ir Rokhmin Dahuri, MS . 

Prof Rokhmin Dahuri yang juga anggota DPR RI menyambut baik kehadiran HRB sebagai sosok politikus muda, agamis, dan energik. 

Baca juga: Banyak Kasus Kawin Cerai, Pj Bupati Aceh Utara Buka Sekolah SAMARA untuk Catin & Pasangan Muda

Selain itu, HRB juga merupakan bagian PDIP yakni Ketua Baitul Muslimin Indonesia atau Barmusi. 

Ketiganya itu mendaftar saat penjaringan di Kantor DPC PDIP masing-masing pada Mei lalu.

Tahap fit and proper test calon bupati dan wali kota dari PDIP di Aceh itu dilakukan untuk mengukur kapasitas, kapabilitas, dan elektabilitas masing-masing figur. 

Termasuk program kerja dan komitmen dalam pengabdian dan pelayanan terhadap masyarakat.

Hasil uji kelayakan dan kepatutan itu akan menjadi bahan pertimbangan DPP PDIP untuk memutuskan siapa yang akan mendapat rekomendasi maju sebagai calon bupati dan wali kota pada Pilkada 2024 mendatang. (*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved