UMKM

Mahasiswa KKN USK Dorong Gampong Riting jadi Sentra Janeng

Menurut PIC Program Pengembangan Produk Janeng ini, Yeni Ulisty, potensi janeng di desa Riting sangat menjanjikan secara ekonomi. Namun butuh kreativi

Editor: Ansari Hasyim
SERAMBINEWS.COM/FOR SERAMBINEWS
Sejak ditempatkan 8 Juli 2024 yang lalu, mahasiswa peserta KKN terus mengekplorasi potensi dan menyuguhkan beragam inovasi lewat program-program konstruktifnya. 

SERAMBINEWS.COM - Gampong Riting merupakan salah satu desa sasaran pelaksanaan KKN Reguler Universitas Syiah Kuala Periode XXV tahun 2024.

Sejak ditempatkan 8 Juli 2024 yang lalu, mahasiswa peserta KKN terus mengekplorasi potensi dan menyuguhkan beragam inovasi lewat program-program konstruktifnya.

Di antara program utama yang berhasil dijalankan kelompok mahasiswa ini adalah melakukan diversifikasi pengolahan janeng sebagai produk unggulan desa.

Menurut PIC Program Pengembangan Produk Janeng ini, Yeni Ulisty, potensi janeng di desa Riting sangat menjanjikan secara ekonomi. Namun butuh kreativitas untuk mengolahnya.

Baca juga: Ini Rempah Dipamer di Stand Aceh Besar dalam PKA Ke-8, Kayu Cendana-Cengkeh, Olahan Janeng Diminati

“Saat ini kami bersama masyarakat sedang mencoba mengolah janeng menjadi beberapa bentuk penganan khas Aceh. Salah satu yang segera kami pasarkan adalah kue cakar ayam,” ujar mahasiswi Fakultas Ekonomi dan Bisnis USK tersebut.

Hal ini diungkapkan Yeni saat kegiatan monitoring dan evaluasi (Monev) KKN Reguler, Sabtu (20/7/2024).

“Sesuai arahan Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) kami, insya Allah kami bertekad untuk mewujudkan Riting sebagai sentra janeng di Aceh Besar”, ungkap Yeni bersemangat.

Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) Desa Riting, sekaligus Koordinator Lokasi (KOSI) Kecamatan Indrapuri, Dr Muhammad Yasar menjelaskan bahwa janeng merupakan produk lokal yang telah menjadi ikon ketahanan pangan bagi orang Aceh.

Janeng dikenal sebagai makanan pada zaman perang. Meskipun dasarnya beracun namun lewat indigenus knowledge masyarakat, janeng berhasil dijadikan bahan makanan berkhasiat.

Hal ini dibenarkan Keuchik Riting, Zakaria. Menurutnya di antara khasiat yang dipercaya masyarakat, janeng sangat cocok sebagai antirematik dan kolesterol. Hanya saja masyarakat belum begitu mampu mengembangkan produk berbasis janeng ini agar mampu dikonsumsi secara luas.

“Harapan kami, dengan adanya kontribusi tenaga dan pikiran dari anak-anak KKN dari USK ini ke depan kami bisa menggalakkan BUMG dan UMKM berbasis Janeng,” ungkap Zakaria.

Adapun peserta KKN Reguler USK Desa Riting adalah M. Geubry Al Fattah Budian (Fakultas Ilmu Sosial & Ilmu Politik), ⁠Dimas Ayyub Alghafiqi (Fakultas Teknik), ⁠Farah Annisa (Fakultas Pertanian), ⁠Haya Julfi Shabirah (Fakultas Kedokteran), ⁠Yeni ulysti (Fakultas & Bisnis) dan ⁠Yorissa Putri Supardi (Fakultas Pertanian).(*)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved