Motif Reza Adrian Bunuh Pedagang Mie Aceh di Medan, Kakinya Ditembak Polisi, Satu Pelaku Masih Buron
Kedua kaki Reza Adrian terpaksa ditembak polisi karena melakukan perlawanan saat ditangkap.
SERAMBINEWS.COM - Polisi berhasil menangkap satu dari dua pelaku pembunuhan terhadap pedagang mie Aceh bernama Abdullah (54).
Pelaku yakni bernama, Reza Adrian Siregar alias Reza (34) warga Jalan Letda Sujono, Kelurahan Bandar Selamat, Kecamatan Medan Tembung.
Kedua kaki Reza Adrian terpaksa ditembak polisi karena melakukan perlawanan saat ditangkap.
Sementara seorang pelaku lainnya Raka saat ini masih dalam pengejaran polisi.
Kedua pelaku merupakan pekerja di tempat korban.
Kapolsek Medan Tembung, Kompol Jhonson M Sitompul, mengatakan, pelaku ditangkap, pada Senin (22/7/2024) kemarin.
Pelaku ini ditangkap, setelah pihaknya melakukan penyelidikan terkait temuan mayat yang telah membusuk.
Mayat korban ditemukan di Jalan Makmur, Pasar VII Tembung, Kecamatan Percut Seituan, Deliserdang, pada Minggu (2/6/2024) silam.
"Untuk pelaku nya sendiri yang sudah kita amankan, dari dua pelaku. Jadi yang baru kita amankan satu orang," kata Jhonson kepada Tribun-medan, Kamis (25/7/2024).
Katanya, pelaku ini ditangkap di kawasan Jalan Bersama, Kelurahan Bandar Selamat, Kecamatan Medan Tembung.
"Penangkapan terhadap pelaku setelah kita mendapatkan informasi keberadaannya," sebutnya.
Jhonson menyampaikan, saat akan ditangkap pelaku sempat melakukan perlawanan terhadap petugas dan mencoba melarikan diri.
Kemudian, petugas pun memberikan tindakan tegas dan terukur dibagian kedua kaki pelaku.
"Ketika diinterogasi pelaku ini mengakui perbuatannya," ujarnya.
Saat ini, pelaku pun telah ditahan setelah sempat menjalani perawatan medis di rumah sakit Bhayangkara Medan, akibat luka tembak.
Baca juga: Pembunuh Pedagang Mie Aceh di Medan Ditangkap, Terungkap Motif Pelaku Habisi Abdullah di Warung
Motif Pembunuhan
Reza dan Rekannya nekat membunuh Abdullah karena sakit hati dengan ucapan korban.
"Kedua pelaku ini sebelum melakukan perbuatannya, bekerja di rumah korban.
Bekerja mulai Sabtu, kemudian Minggu mereka sakit hati atas ucapan dari korban," kata Jhonson saat diwawancarai di Polsek Tembung, Kamis (25/7/2024).
Jhonson menjelaskan, mulanya salah satu pelaku meminta uang ke korban dan diberikan.
Korban mulai emosi ketika pelaku berulang kali meminta uang namun pekerjaannya belum selesai.
Saat itu, korban mengeluarkan kata-kata kasar yang membuat pelaku tersinggung.
Setelah itu, kedua pelaku menganiaya korban yang sedang berada di dalam kamar.
"Kedua pelaku ini memukul korban secara bergantian dengan botol kaca sampai sekarat.
Lalu, kedua pelaku mengunci korban dari luar, setelah itu melarikan diri," ungkap Jhonson.
Selain membunuh, para pelaku turut mengambil sejumlah barang korban berupa satu unit sepeda motor dan satu unit televisi.
Senin (22/7/20204), penyidik menangkap Reza di Jalan Bersama, Kecamatan Medan Tembung.
Saat itu Reza melawan petugas sehingga kedua kakinya ditembak.
Reza kini ditahan di Polsek Tembung untuk menjalani proses hukum yang berlaku.
Reza dikenakan Pasal 340 Subs Pasal 338 Subs Pasal 365 ayat 4 KUHPidana dengan ancaman hukuman 20 tahun penjara.
Kronologi Penemuan Jasad Korban
Sebelumnya diberitakan, Abdullah ditemukan tewas pada Minggu (2/6/2024) malam.
Kepala Dusun 6 Bandar Klippa, Percut Sei Tuan, Dasrizal mengatakan, sebelum tewas, Abdullah sempat menghilang lebih dari dua minggu.
Lalu keluarganya mendatangi warungnya untuk memastikan keadaan Abdullah.
Begitu tiba di lokasi, tercium bau busuk.
Lalu keluarga Abdullah membuka pintu rumah tersebut dan menemukan jasad Abdullah dalam keadaan membusuk.
"Yang pertama kali menemukan (jasad Abdullah) adalah saudaranya atau kawannya gitu. Mereka membuka kunci (pintu) dari luar. Soalnya lebih kurang dua minggu dia sudah tidak keluar-keluar," ujar Dasrizal kepada wartawan di lokasi kejadian.
"Jadi ditemukan sudah dalam keadaan membusuk. Dia ini pendatang, KTP dan KK bukan tempat kita. Alamatnya katanya di Medan Johor," tambah Dasrizal.
Lebih lanjut, ia mengungkapkan, kuat dugaan pemilik warung mie Aceh itu merupakan korban pembunuhan.
Sebab, ada sejumlah barang korban di dalam warungnya hilang.
"Sepertinya (Dibunuh), ada botal pecah di dalam. Informasinya Tv dan sepeda motor nya hilang," pungkasnya.
Kanit Reskrim Polsek Medan Tembung, AKP Japri Binsar Simamora saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut.
"Benar jasad korban ditemukan dalam keadaan membusuk," ujar Japri saat dikonfirmasi melalui telepon seluler, Selasa (3/6/2024) malam.
Saat ini pihaknya masih menunggu hasil otopsi untuk mengetahui penyebab kematian. Begitupun dugaan barang korban yang hilang.
Sosok Korban
Abdullah (54) sudah tinggal dan membuka usaha warung mie Aceh di Jalan Makmur, Pasar VII Tembung, Kecamatan Percut Seituan, Deliserdang tersebut sejak dua tahun lalu.
Abdullah merupakan warga Provinsi Aceh.
Menurut salah seorang warga, Lilis bahwa jasad korban ditemukan dalam keadaan membusuk di dalam kamar warung mie Aceh milik korban.
Lalu, warga pun langsung menghubungi pihak kepolisian.
"Sudah membusuk ditemukan di dalam kamar. Nggak ada bau mayatnya," sebutnya.
Lilik menyampaikan, selama ini para warga sekitar tidak menaruh curiga dengan temuan mayat tersebut.
Padahal, sudah satu bulan lebih warung mie Aceh milik korban tutup.
"Tutup sudah sekitar satu bulan lebih. Dia memang tinggal sendirian di situ," ujarnya.
Lebih lanjut, dikatakannya, korban sudah tinggal dan membuka usaha warung mie Aceh di lokasi tersebut sejak dua tahun lalu.
"Dia yang punya usaha, dia tinggal sendirian," ungkapnya.
Dikatakan Lilik, selama tinggal di kawasan tersebut korban dikenal merupakan orang yang pendiam dan jarang bergaul dengan tetangga.
"Nggak tau, dia orangnya pendiam jarang bergaul. Katanya dia orang Aceh," pungkasnya.
Baca juga: Tgk Nasrullah di Masjid Agung Baitul Makmur, Ini Daftar Khatib/Imam Shalat Jumat di Aceh Barat Besok
Baca juga: Satgas Operasi Patuh Seulawah ‘Saweu Sikula’ ke SMA Negeri 7 Banda Aceh, Sosialisasi Soal Ini
Baca juga: Dr Abizal di Masjid Raya Baiturrahman, Ini Daftar Khatib dan Imam Shalat Jumat di Banda Aceh Besok
Dikutip dari Kompas.com dan TribunMedan
Tak Puas Berhubungan Badan, Titus Sutrisno Bunuh Sumiati Wanita Open BO di Tegal |
![]() |
---|
Harga Emas Hari Ini di Lhokseumawe Naik Rp 24 Ribu/Mayam, Berikut Rincian Harga Kamis, 28 Agustus |
![]() |
---|
Remaja Pria di Pidie Aceh Dipaksa Layani Nafsu Pria Dewasa, Ancaman Pelaku Buat Korban Trauma |
![]() |
---|
Kehancuran Rumah Sakit Nasser Gaza usai Serangan Ganda Israel, 22 Orang Tewas Termasuk 5 Jurnalis |
![]() |
---|
Prajurit TNI Aniaya 2 Warga Pekanbaru, 1 Orang Tewas, Korban Dipukul Pakai Senjata Api dan Cangkul |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.