Ini Perkembangan Pembangunan MUQ dan Dayah di Pidie yang Dapat Dana dari Pemkab Rp 18 Juta - Rp 1 M

Besaran dana dianggarkan bersumber dari APBK Pidie 2024 dari Rp 18 juta hingga 1 miliar, untuk proyek sarana MUQ dan dayah telah selesai proses tender.

Laporan Muhammad Nazar I Pidie

SERAMBINEWS.COM, SIGLI - Pemkab Pidie menganggarkan dana untuk Madrasah Ulumul Quran atau MUQ Pidie dan sejumlah dayah. 

Besaran dana dianggarkan bersumber dari APBK Pidie 2024 dari Rp 18 juta hingga 1 miliar, untuk proyek sarana MUQ dan dayah telah selesai proses tender.

"Tujuh paket proyek untuk pembangunan MUQ dan dayah telah selesai proses tender," kata Kepala Dinas Pendidikan Dayah Pidie, drh Muslizar Effendi MSi, kepada Serambinews.com, Rabu (7/9/2024).

Ia menyebutkan, tujuh kegiatan telah selesai tender adalah lanjutan pembangunan Musalla Dayah Bustanul Ulum Diniyah Islamiyah Tungkop dengan dana mencapai Rp 1.032.466.000, dikerjakan CV Aneuk Muda.

Berikutnya, lanjutan pembangunan Musalla Dayah Samsul Makrifah Al-Aziziyah Gampong Blang Bungong dengan dana Rp 557.571.000, dikerjakan CV Everest Utama. 

Kemudian pembangunan Balai Pengajian Darul Al-Muta'alimin Gampong Sagoe, Kecamatan Keumala Rp 555.295.000, dikerjakan CV Eka Lipta.

Baca juga: Reaksi Raffi Ahmad Saat Tahu Yuni Shara Sering Main Bareng Mertuanya: Haduh Temenannya Sama Mama

Selain itu, kata Muslizar, pembangunan musalla putra dan tempat wudhuk MUQ Pidie dengan nilai anggaran Rp 507.945.000, dikerjakan CV Mitana Jasa. 

Lanjutan pembangunan bilik Dayah Ma'had Ulum Alfikriyah Blang Bawang, Kecamatan Padang Tiji, dengan nilai anggaran Rp 450.191.000, dikerjakan CV Adan Prakarsa.

Kemudian, pembangunan Dayah Assasun Najah Al-Aziziyah Paloh Tinggi Rp 664.500.000, dikerjakan CV Primavera dan pembangunan gedung Kantor Pusat Adminitrasi MUQ Pidie dengan anggaran Rp 653.255.000, dikerjakan CV Banda Raya Indah.

Ia menjelaskan, saat ini gedung Kantor Pusat Adminitrasi MUQ Pidie mulai dikerjakan kontraktor. Sementara untuk enam proyek lainnya baru dilakukan pematokan lokasi. 

Ia menambahkan, Pemkab Pidie juga memplotkan dana melalui pokir dewan terhadap sarana dayah berjumlah 22 paket kegiatan. 

Dana tersebut dialokasikan paling tinggi Rp 90 juta dan paling rendah 18 juta per kegiatan, yang dikerjakan dengan sistem penunjukan langsung atau PL. 

Baca juga: Mobilnya Diduga Digelapkan oleh Sang Suami Edward Akbar, Anak-anak Kimberly Ryder Sampai Naik Angkot

Namun, Muslizar tidak menyebutkan nama-nama kegiatan pada dayah dikerjakan dengan pokir dewan tahun 2024.

"Kegiatan untuk pokir dewan baru dimasukkan nama-nama kegiatan dalam LPSE Pidie," jelasnya.

Ia menambahkan, dalam pelaksanaan proyek di Dinas Pendidikan Dayah Pidie, dilakukan pendampingan hukum oleh  Kejaksaan Negeri (Kejari) Pidie.

Menurutnya, pendampingan hukum itu dilakukan, agar proses pembangunan sarana dayah tersebut tidak menimbulkan masalah. Sebab, proses pembangunan proyek sarana dayah tersebut akan diawasi Kejari Pidie. (*)