Muara Kuala Gabi Sudah Dangkal dan Berombak, Perahu Nelayan Singkil Sering Kandas

Kondisi itu acap menyebabkan perahu nelayan kandas di lokasi. Nahas, saat kandas ombak datang menerjang, sehingga perahu karam. 

Laporan: Dede Rosadi I Aceh Singkil 

SERAMBINEWS.COM, SINGKIL - Muara Kuala Gabi, di Kecamatan Singkil, Kabupaten Aceh Singkil, terus alami pendangkalan. 

Kondisi itu acap menyebabkan perahu nelayan kandas di lokasi. 

Nahas, saat kandas ombak datang menerjang, sehingga perahu karam. 

Terbaru perahu nelayan karam terjadi tiga hari lalu, tepatnya pada 21 Agustus 2024. 

Korbannya perahu yang dinakhodai Syafriadi Gea (36) nelayan asal Pasar Singkil. 

Tak ada korban jiwa, Syafriadi mendapat pertolongan Camat Singkil, Khairuddin, yang berada di lokasi. 

"Korban dievakuasi langsung oleh Camat Singkil. Sedangkan perahu dan alat tangkap jaring dievakuasi Panglima Laot serta Wakil Lhok Pulo Sarok," kata Sekretaris Panglima Laut Aceh Singkil, Dara Kutni.

Baca juga: Satu Unit Kapal Nelayan Karam di Muara Krueng Cangkoi Aceh Barat, Diduga Dampak Pendangkalan

Muara tersebut jadi pelintasan bagi nelayan Singkil ke luar masuk laut. 

Selain nelayan, speed boat yang melayani rute pelayaran Singkil-Pulau Banyak, juga kerap menggunakan Kuala Gabi, sebagai jalur lintasan. 

Sebelumnya boat angkutan barang dan orang rute Singkil-Pulau Banyak, dan sebaliknya juga melintas via muara Kuala Gabi. 

Akibat dangkal pindah ke danau Anak Laut, yang jauh lebih aman.

Namun, tidak dengan nelayan kecil Singkil.

Pindah ke Anak Kuat bukan pilihan. 

Sebab,jaraknya jauh dari tempat tinggalnya.

Kemudian secara ekonomi tidak menguntungkan.

Nelayan berharap pada masa mendatang ada solusi, untuk mengatasi pendangkalan muara Kuala Gabi.

Kalau harapan kami ada solusi terhadap penanganan muara Kuala Gabi," kata Ireng seorang nelayan asal Singkil, Jumat (23/8/2024).(*)

Baca juga: Kebakaran Rumah di Aceh Singkil, Empat Ludes dan Dua Rusak Ringan