Ini Nomor Urut Uji Baca Alquran Bagi 4 Paslon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Lhokseumawe

Laporan Saiful Bahri I Lhokseumawe 

SERAMBINEWS.COM, LHOKSEUMAWE - Masa pendaftaran Bakal Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Lhokseumawe ke Komisi Independen Pemilihan (KIP) kini telah berakhir.

Dimana selama masa pendaftaran, 27-29 Agustus 2024 atau selama tiga hari, ada empat Pasangan Bakal Calon (Paslon) yang resmi mendaftar.

Keempat paslon yang mendaftar yang diurut sesuai jadwal mendaftar ke KIP Lhokseumawe adalah Dr Sayuti Abubakar - Husaini POM, yang mendaftar pada 27 Agutus 2024 pukul 10.00 WIB.

Kedua, H Fathani - H Zarkasyi, yang mendaftar pada 29 Agustus 2024 pukul 11.00 WIB.

Ketiga,  Ismail A Manaf - Azhar Mahmud, yang mendaftar pada 29 Agustus 2024 pukul 15.00 WIB

Serta yang terakhir, paslon Azhari - Zulkarnen, yang mendaftar pada 29 Agustus 2024 pukul 17.00 WIB.

Baca juga: 4 Paslon Wali Kota Lhokseumawe Tes Kesehatan di RSUZA, Biaya Ditanggung KIP, Segini Besarannya

Satu hari kemudian, atau pada 30 Agustus 2024, KIP mengeluarkan rilis kalau berkas pendaftaran semua Palson lengkap.

Namun supaya  ke 4 Palson tersebut bisa ditetapkan secara resmi sebagai Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Lhokseumawe pada Pilkada 2024, maka terlebih dahulu harus mengikuti uji kesehatan yang mencakup fisik, psikologi, kejiwaan. Serta juga harus mengikuti uji mampu baca Alquran.

Sedangkan jadwal penetapan calon wali kota dan wakil wali kota Lhokseumawe akan berlangsung pada 22 September 2024 mendatang.

Sedangkan untuk uji krsehatan sudah berlangsung dua hari lalu di Rumah Sakit Umum Zainal Abidin Banda Aceh.

Sehingga kini tinggal uji mampu bacaAlquran.

Sesuai jadwal, uji mampu baca Alquran akan berlangsung pada 5 September 2024 di Masjid Agung Islamic Center Lhokseumawe, mulai pukul 09.00 WIB.

Baca juga: Pendaftar CPNS di Aceh Utara Sudah Capai 1.031 Orang, Banyak yang Belum Submit

Sedangkan untuk memantapkan agenda uji baca Alquran, KIP Lhokseumawe, pada Selasa (3/9/2024) sore, menggelar technical meeting  di aula KIP setempat.

Hadir seluruh Paslon dan tidak boleh diwakili, dikarenakan juga dilakukan penarikan nomor urut uji mampu baca Alquran.