MTQ Nasional 2024

Lima Peserta Aceh Capai Final MTQN 2024, Ini Harapan Ketua Kafilah Zahrol Fajri

Kelima putra-putri terbaik Aceh tersebut lolos ke babak final setelah berhasil masuk dalam 3 besar penilaian dari hasil penampilan mereka pada babak

Penulis: Yeni Hardika | Editor: Eddy Fitriadi
SERAMBINEWS.COM/YENI HARDIKA
Kafilah Aceh berjalan menuju venue utama MTQN XXX di Gor Kadrie Oening, Kota Samarinda, Minggu (8/9/2024). 

Laporan Yeni Hardika | Samarinda 

SERAMBINEWS.COM, SAMARINDA - Sebanyak 5 peserta dari tiga cabang telah menuntaskan perjuangan mereka di babak final Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Tingkat Nasional ke-30 di Samarinda.

Mereka merupakan grup syarhil putri yang beranggotakan Shafiqah Syafitri, Izzatul Lutfia dan Bunga Nazla. 

Lalu Muhammad Pasya dari cabang Tahfidz 30 juz golongan putra dan M. Ikram Abdul Aziz dari cabang Tafsir Bahasa Indonesia golongan putra. 

"Alhamduillah, untuk kafilah Aceh selain grup syarhil putri, juga ada 2 wakil lagi, yaitu tahafidz 30 juz dan tafsir Bahasa Indonesia," kata Ketua Kafilah Aceh, H Zahrol Fajri SAg MH.

Kelima putra-putri terbaik Aceh tersebut lolos ke babak final setelah berhasil masuk dalam 3 besar penilaian dari hasil penampilan mereka pada babak penyisihan yang berlangsung sejak 9-12 September 2024.

Setelah dinyatakan lolos oleh dewan hakim, mereka kembali bertarung untuk memperebutkan gelar juara 1.

Pertarungan tersebut dilangsungkan pada Sabtu (14/9/2024) di lokasi venue masing-masing cabang perlombaan.

Baca juga: 3 Wakil Aceh Lolos ke Babak Final MTQN 2024, Hari Ini Tampil Perebutkan Gelar Juara

Grup syarhil putri tampil pada sesi pagi sekira pukul 10.00 WITA di Aula MAN 2 Samarinda.

Sementara wakil Aceh cabang tafsir Bahasa Indonesia tampil sekira pukul 13.10 WITA di Gedung E Kampus Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur (UMKT), Kota Samarinda.

Lalu wakil Aceh cabang tahfidz 30 juz tampil sekira pukul 13.30 WITA di Aula Inspektorat Provinsi Kalimantan Timur, Kota Samarinda.

Pada babak final ini, ketiga perwakilan Aceh baik dari cabang Syarhil, tahfidz maupun tafsir, semuanya melawan tim asal DKI Jakarta dan tuan rumah Kalimantan Timur (Kaltim).

Zahrol mengatakan, pada babak final kemarin, semua peserta telah menampilkan kemampuan terbaik mereka.

Menurutnya, kemampuan peserta Aceh juga berimbang dengan kemampuan peserta lain yang juga tampil pada babak final.

"Kita melihat dan sudah evaluasi peserta-peserta lain yang juga masuk final, kemampuannya berimbang. Mudah-mudahan kita yang terbaik,"" kata Zahrol yang juga merupakan Kepala Dinas Syariat Islam (DSI) Aceh.

Oleh karena itu, ia pun berharap dewan hakim bisa berlaku objektif dalam memberikan penilaian kepada peserta.

Baca juga: 5 Putra Aceh Peserta Cabang Syarhil, Tilawah Anak-Anak, dan Tahfidz 5 Juz Tampil Penuh Percaya Diri

"Kita harapkan dewan hakim bisa objektif, sehingga kita bisa mendapatkan prestasi yang terbaik," pungkasnya.

Sementara itu, Ketua Lembaga Pengembangan Tilawah Qur'an (LPTQ) Aceh, Prof Dr Armiadi Musa MA menyampaikan, prestasi para peserta Aceh hingga sampai ke tahap final ini tidak lain berkat perjuangan mereka dan juga para pengurus MTQN ke-30.

Ia mengungkapkan, sebelum bertarung di panggung nasional di Samarinda, para peserta telah mendapatkan pembinaan dan latihan selama tiga tahap yang dilakukan oleh LPTQ.

"Ini tak terlepas dari pembinaan yang dilakukan sebelumnya oleh LPTQ, yang sudah dilakukan selama beberapa tahap," ujar Armiadi. 

Ia pun berharap apa yang telah diperjuangkan selama ini bisa memberikan hasil yang membanggakan dan tidak mengecewakan.

Adapun pengumuman juara untuk seluruh cabang perlombaan MTQN XXX akan disampaikan pada malam penutupan yang berlangsung pada Minggu (15/9/2024) malam di arena utama MTQN ke-30, Gor Kadrie Oening, Kota Samarinda.

Termasuk peraih juara umum pada ajang perlombaan keagamaan Islam di Nusantara pada tahun ini. (*)

BERITA MTQ ke-30 LAINNYA

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved