Siapkan Perang Darat ke Lebanon, Israel Panggil Pasukan Cadangan ke Perbatasan Utara

SERAMBINEWS.COM - Israel memanggil dua brigade cadangan tambahan ke perbatasan utara saat mereka melanjutkan perjalanannya kampanye pengeboman besar-besaran di seluruh Lebanon, menewaskan ratusan orang.

Bos tentara Israel mengatakan serangan udara Lebanon mempersiapkan jalan bagi kemungkinan serangan darat

Jenderal Herzi Halevi telah mengatakan kepada tentara Israel bahwa serangan udara di Lebanon akan berlanjut untuk menghancurkan infrastruktur Hizbullah dan untuk mempersiapkan jalan bagi kemungkinan serangan darat.

“Anda mendengar jet di atas; kami telah menyerang sepanjang hari,” kata panglima militer Israel kepada pasukan di perbatasan dengan Lebanon, menurut pernyataan dari militer.

“Ini untuk mempersiapkan landasan bagi kemungkinan masuknya Anda dan untuk terus merendahkan Hizbullah.”

Ada banyak spekulasi apakah serangan darat akan segera terjadi.

Namun, Israel sangat bergantung pada kemungkinan cadangannya akhir-akhir ini, lebih dari 11 bulan setelah perang aktif.

Perbatasan utara sekarang menjadi zona perang aktif.

Militer Israel mengatakan telah mencapai 280 target Hizbullah sepanjang hari, menyebut 60 dari target intelijen tersebut.

Mereka ingin menargetkan dua bagian dari struktur Hizbullah: Salah satunya adalah pasukan Radwan, pasukan komando elite Hizbullah telah dilatih untuk menyusup ke Israel.

Yang kedua adalah kemampuan senjata, rudal dan roketnya.

Sebelumnya hari ini, rudal jarak menengah dipecat di markas Mossad, dekat dengan Tel Aviv. Itu dicegat, tetapi tentu saja pesan dari Hizbullah bahwa mereka belum melakukan kerusakan sebanyak yang bisa lakukan.(*)