Babak Baru Penemuan Mayat Remaja di Aceh Besar Tinggal Kerangka, Ini Penjelasan Kasat Reskrim

Laporan Sara Masroni | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Babak baru kasus seorang remaja di Aceh Besar ditemukan mayatnya tinggal kerangka, begini penjelasan Kasat Reskrim Polresta Banda Aceh.

Kapolresta Banda Aceh, Kombes Pol Fahmi Irwan Ramli melalui Kasat Reskrim, Kompol Fadillah Aditya Pratama mengatakan, sejauh ini pihaknya terus mendalami kasus tersebut.

Pihaknya sudah memeriksa sejumlah saksi mengungkap tewasnya M Hafiz Al Fais (15), warga Gampong Kandang, Kecamatan Darul Imarah yang ditemukan tinggal tengkorak dan kerangka terpisah-pisah di kaki gunung Gampong Lamtadok, Kecamatan Darul Kamal, Aceh Besar pada Minggu lalu.

"Pemeriksaan saksi sudah empat orang," kata Kompol Fadillah saat dihubungi Serambinews.com, Jumat (4/10/2024).

Baca juga: Hilang 56 Hari Lalu, Seorang Remaja Ditemukan Tinggal Kerangka

Di sisi lain Kasat Reskrim Polresta Banda Aceh itu memastikan, kasus ini belum ditemukan pidana. "Tidak ada temuan-temuan terkait pidana," jelas Kompol Fadillah.

Selanjutnya, pihak kepolisian masih menunggu konfirmasi pihak keluarga apakah jadi untuk dilakukan tes DNA. 

"Terkait perkara itu pihak keluarga mau mangajukan tes DNA," ungkap Kompol Fadillah.

"Motif masih kami dalami," pungkasnya.

Sebelumnya diberitakan, seorang remaja ditemukan di kaki gunung Gampong Lamtadok, Kecamatan Darul Kamal, Aceh Besar dalam kondisi tinggal tengkorak dan kerangka terpisah-pisah pada Minggu (29/9/2024).

Baca juga: VIDEO - Heboh, Polisi dan Warga Temukan Kerangka Manusia di Pegunungan Lamtadok Aceh Besar

Korban adalah M Hafiz Al Fais (15), warga Gampong Kandang, Kecamatan Darul Imarah yang sempat hilang selama 56 hari lalu dan sudah dilaporkan orang tuanya sejak hampir dua bulan lalu.

Penemuan tengkorak dan kerangka korban usai sebelumnya warga setempat mendapati satu unit motor tak bertuan pada Sabtu (28/9/2024) sore.

Awalnya satu unit motor jenis Astrea BL 3448 LH ditemukan oleh Marjuki (50) dan Zulkifli (40) saat hendak berkebun seperti biasa. Motor itu dilaporkan terparkir sejak dua minggu lalu. 

Karena curiga, keduanya kemudian melapor dan membawa motor tersebut ke Polsek Darul Kamal. (*)

Baca juga: Hilang 56 Hari, Remaja di Aceh Besar Ditemukan Tinggal Tengkorak dan Kerangka