PUPR Bakal Fokuskan Pembangunan Tol Trans-Sumatera di 5 Tahun ke Depan, Aceh-Lampung Bisa Tersambung
Dengan begitu, nantinya tol yang membentangi dari kawasan Banda Aceh hingga Lampung ditargetkan akan saling tersambung.
SERAMBINEWS.COM, JAKARTA - Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengungkapkan, pemerintah akan fokus melanjutkan pembangunan Tol Trans-Sumatera di 5 tahun ke depan.
Dengan begitu, nantinya tol yang membentangi dari kawasan Banda Aceh hingga Lampung ditargetkan akan saling tersambung.
“Kita harus menyelesaikan lima tahun berikutnya nyambung Trans-Sumatera, itu target utama. Kita sudah rekomendasikan keberlanjutan pembangunan infrastruktur PUPR, salah satu tol, kita harus insya Allah bisa menyambungkan tol Trans-Sumatera,” ujarnya kepada media saat dijumpai di Kementerian PUPR Jakarta, Jumat (4/10/2024).
Adapun berdasarkan catatan Kompas.com, jalan tol Trans-Sumatera akan menghubungkan Lampung dan Aceh melalui jalan tol sepanjang 2.840 kilometer yang terdiri dari 24 ruas jalan berbeda.
Pembangunan jalan tol Trans-Sumatera sendiri pertama kali dimulai sejak tahun 2015.
Megaproyek ini diinisiasi Pemerintah melalui program Masterplan Percepatan dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI) pada tahun 2010-2011.
Selama satu dekade perencanaan dan pembangunan infrastrukturnya, sudah lebih dari 10 ruas jalan tol Trans-Sumatera yang telah resmi beroperasi.
Selanjutnya, ruas tol Trans-Sumatera yang ditargetkan selesai pada 2024 dan 2025 adalah sebagai berikut:
- Ruas Binjai - Langsa. Telah beroperasi 20 kilometer dari total 58 kilometer, target selesai pada 2024.
- Ruas Padang - Pekanbaru. Telah beroperasi 31 kilometer dari total 254 kilometer, target selesai pada 2024.
- Ruas Sigli - Banda Aceh (74 kilometer), telah beroperasi 50 kilometer, ditargetkan rampung 2024.
- Ruas Indrapura - Kisaran (47) kilometer, progres konstruksi 92,00 persen dan ditargetkan selesai pada 2024.
- Ruas Muara Enim - Lahat - Lubuk Linggau (114,5 kilometer) ditargetkan selesai pada 2024.
- Ruas Indrapura - Kisaran (47) kilometer, progres konstruksi 92,00 persen dan ditargetkan selesai pada 2024.
- Ruas Muara Enim - Lahat - Lubuk Linggau (114,5 kilometer) ditargetkan selesai pada 2024.
- Ruas Rantau Prapat - Kisaran (100 kilometer) ditargetkan selesai pada 2025.
- Ruas Betung - Jambi (190 kilometer) ditargetkan selesai pada 2025.
- Ruas Jambi - Rengat (198 kilometer) ditargetkan selesai pada 2025.
- Ruas Langsa - Lhokseumawe (130 kilometer) ditargetkan selesai pada 2025.
- Ruas Lhokseumawe - Sigli (157 kilometer) ditargetkan selesai pada 2025.
Baca juga: USK Tuan Rumah Rapat Kerja Forum MWA PTN BH Se-Indonesia
Baca juga: JPPRA Kecam Dugaan Tindak Kekerasan Santri di Aceh Barat, Kedapatan Merokok Disiram Air Cabai
Baca juga: Jadi Wakil Ketua MPR di Usia 26 Tahun, Ini Profil Abcandra Akbar Anak Menkumham, Punya Harta Rp12 M
Sudah tayang di Kompas.com
Hari Ini, Laut Sabang–Banda Aceh Diprediksi Berawan, BMKG Imbau Waspada Pasang Naik |
![]() |
---|
Bakti Teritorial Prima Jelang HUT Ke-80 TNI, Kodam IM Gelar Donor Darah Serentak di Sejumlah Wilayah |
![]() |
---|
Mahasiswa USK Diajak Bertransformasi Digital, Kuliah Umum Bersama Direktur Consumer Banking BTN |
![]() |
---|
Kesal Jalan di Barsela Buruk, Wasekjen Apkasindo Minta CPO Dibuang ke Laut |
![]() |
---|
BTN Syariah Transformasi Jadi BSN, Segera Tambah Dua Cabang Baru di Aceh |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.