FMDA Mengenang Sosok Ayah Sop Melalui Doa Bersama

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH – Forum Multimedia Dayah Aceh (FMDA) yang terdiri dari santri kreatif Aceh, berkolaborasi dengan Persatuan Pemuda Kuta Alam (Pemuka) dan Banz Kana Kreatif Tim, mengadakan samadiah dan doa bersama untuk mengenang Tgk H Muhammad Yusuf A Wahab atau yang akrab dikenal sebagai Ayah Sop pada Sabtu (5/10/2024).

Acara yang berlangsung di Kuta Alam, Banda Aceh ini dimulai dengan pemutaran video yang menggambarkan perjalanan hidup Ayah Sop dari masa ke masa. 

Pemutaran video ini bertujuan memberikan gambaran yang lebih dekat tentang kontribusi dan dedikasinya kepada masyarakat.

Selanjutnya, acara dilanjutkan dengan samadiah dan doa bersama yang dipimpin oleh Tgk H Umar Rafsanjani Lc MA. 

Baca juga: BREAKING NEWS – Sehari Setelah Bersihkan Rumah, Banjir Kembali Merendam Matangkuli

Dalam kesempatan tersebut, Imam Chiek Kuta Alam, Tgk Asnawi M Amin mengungkapkan rasa syukur dan penghormatan kepada Ayah Sop serta harapannya agar nilai dan ajarannya terus hidup di kalangan generasi penerus.

Sebagai bagian dari peringatan ini, pembacaan shalawat dilakukan dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW bersama Majelis Zawiyah Nurun Nabi. 

Momen ini menambah suasana khidmat dan penuh keberkahan.

Acara semakin menarik dengan adanya talkshow yang mengangkat tema "Mengenang Lebih Dekat dengan Ayah Sop". 

Narasumber terdiri atas Waled Rusli Daud MAg, Tgk Dr T Zulkhairi MA, dan Tgk H Umar Rafsanjani Lc MA yang berbagi pengalaman serta kisah inspiratif mereka terkait sosok Ayah Sop. 

Diskusi ini dipandu oleh moderator Dosi Elfian dan MC Rifki Ismail, yang berhasil mengajak audiens untuk lebih mengenal dan menghargai warisan keilmuan yang ditinggalkan oleh Ayah Sop.

Baca juga: Pendaftaran PPPK 2024 Masih Dibuka, Berikut Cara Cek Formasi Seleksi PPPK 2024 hingga Cara Daftar

Acara ini dihadiri oleh berbagai lapisan masyarakat, para santri, dan pemuda, yang bersama-sama mengenang dan mendoakan sosok Ayah Sop yang telah banyak memberikan inspirasi dan kearifan bagi masyarakat Aceh.

FMDA berharap bahwa melalui acara ini, semangat dan nilai-nilai yang diusung oleh Ayah Sop akan terus hidup dan berkembang, memberikan manfaat bagi generasi di masa depan. 

Secara terpisah, mewakili panitia, sekretaris FMDA Muhammad Fauzi SIkom menyimpulkan bahwa sosok ayah adalah ulama yang memiliki pemikiran yang indah dan mendalam, kontribusi luar biasa di bidang keagamaan. 

Sosok visioner yang bukan hanya menjadi teladan dalam praktik keagamaan, tetapi juga menyajikan ide-ide strategis dalam konteks politik Islam, menjadikan setiap langkahnya penuh makna dan relevansi untuk masyarakat.(*)

Baca juga: Menelisik Kiprah Tgk H Musannif, Cucu Ulama Besar Aceh yang Bertarung di Pilkada Aceh Besar