Ribuan Warga Simpang Tiga Hadiri Peusijuk Calon Bupati/ Wakil Bupati Pidie H Sarjani-Alzaizi

Kondisi Kabupaten Pidie, kata dia sangat riskan. Angka kemiskinan di Pidie sangat tinggi, kurangnya lapangan kerja dan kurangnya perhatian untuk hari hari besar agama Islam di Pidie, sehingga ia bersedia mendampingi H Sarjani Abdullah. 

Hal itu dilakukannya setelah meminta izin dan restu dari keluarga besarnya agar, ia bisa menghibahkan dirinya bersama H Sarjani Abdullah untuk membangun Pidie lima tahun kedepan.

Kata Alzaizi, masyarakat Pidie sudah merasakan bagaimana masa Pidie dipimpin oleh Sosok H Sarjani Abdullah pada periode 2012-2017. 

Sarjani adalah sosok pemimpin setelah menjadi Bupati berakhir masa jabatannya, dia meningga jejak jejak monumenter yang wajib diperjuangkan dan wajib dituntaskan.

Beberapa monumen yang telah dilakukan adalah pembangunan Mesjid Agung Alfalah yang sudah tujuh tahun dibangun sekarang mangkrak pembangunnya.

Dia mengatakan, bila masyarakat Pidie setuju pembangunan Mesjid Agung Alfalah dilanjutkan pembangunannya, makanya pada Pemilukada 2024, ini masyarakat Pidie semua harus memenangkan Paslon Bupati/ Wakil Bupati Pidie H Sarjani Abdullah- Alzaizi.

H Sarjani Abdullah juga telah membuat program Pendidikan One day one ayat ( Satu Hari Satu Ayat) di semua jenjang sekolah, program ini sangat efektif dalam menciptakan generasi berakhlak, dan mampu membaca Alquran.

Begitupun untuk membuka lapangan kerja H Sarjani Abdullah telah membawa pulang inspestor ber Plat merah, yaitu PT Semen Aceh Indonesia yangbkini pembangunannya telah dihentikan.

 "Kita sama-sama berdoa. Insya Allah bila Paslon Nomor urut 2 ini menang kami akan memperjuang kembali kelanjutan pembangunan pabrik semen PT Semen Indonesia Aceh di perbukitan Muara Tiga," pungkasnya.(aya)