10 Tahun Pemerintahan Jokowi

PSN Bendungan Rukoh Rampung 2024, Mampu Tingkatkan Produksi Sawah Hampir 12 Ribu Hektare

Proyek Staregi Nasional (PSN) Bendungan Rukoh di Gampong Alue, Kecamatan Titeu, Pidie akan rampung tahun 2024

Penulis: Muhammad Nazar | Editor: Muhammad Hadi
for Serambinews
Progres PSN Bendungan Rukoh di Gampong Alue, Kecamatan Titeu, Pidie, Selasa (15/10/2024).  

Tokoh masyarakat Pidie, Fadli A Hamid kepada Serambinews.com, Rabu (16/10/2024) menjelaskan, PSN Bendungan Rukoh dibangun di Pidie, untuk mengatasi persoalan air bagi petani. 

Proyek raksasa tersebut sangat bermamfaat bagi petani, lantaran petani bisa menanam padi dua tahun sekali secara serentak.

Kata mantan Wakil DPRK Pidie, selama ini suplai air untuk tanaman padi melimpah saat dilaksanakan musim tanam rendengan.

 Karena musim tanam tersebut curah hujan tinggi, sehingga petani tidak kesulitan memperoleh air untuk tanaman padi.

Namun, kata Fadli, saat tiba musim tanam gadu, tidak semua petani menanam padi. 

Bahkan, adanya areal persawahan di kecamatan tertentu dibiarkan telantar, lantaran tidak adanya sumber air. 

Sementara sebagian petani gagal panen, akibat tidak adanya sumber air saat tanaman padi butuh air. 

Selain itu, pada masa tanam gadu bisa menyebabkan hasil panen padi tidak maksimal, jika dibandingkan dengan modal yang dikeluarkan petani untuk tanam padi.

Baca juga: Tol Sibanceh: Peran Sentral Masyarakat dalam Percepatan dan Lambatnya Jalannya Pembangunan

" Saya rasa dengan dibangunnya Bendungan Rukoh, petani di Pidie sangat berbahagia, mengingat sumber air akan melimpah dari bendungan tersebut. 

Kami berharap pekerjaan Bendungan Rukoh dipacu, agar bisa selesai tahun 2024. Petani di Pidie sangat menantikan Bendungan Rukoh segera beroperasi," pungkasnya.

Kepala Dinas Pertanian dan Pangan atau Distanpang Pidie, Hasballah SP, kepada Serambinews.com, Selasa (15/10/2024) menyebutkan, Bendungan Rukoh akan mengaliri air ke areal persawahan yang tersebar di 12 kecamatan di Pidie, dari 23 kecamatan.

Adalah Kecamatan Tiro/Truseb, Keumala, Titeu, Sakti, Mutiara Timur, Mutiara, Kembang Tanjong, Simpang Tiga, Glumpang Baro, Glumpang Tiga, Mila dan Peukan Baro. 

" Saya yakin petani sangat gembira dengan hadirnya Bendungan Rukoh yang mampu mengaliri hampir 12 ribu hektare," jelasnya. (*)

Baca juga: Stadion Harapan Bangsa dan Dimurthala, Fasilitas Bertaraf Internasional yang Kini Dimiliki Aceh

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved