Berita Aceh Tamiang

Rumah Relawan Om Bus di Aceh Tamiang Didatangi OTK, Spanduk & Ayam Hilang, Sarung Pisau Ditinggalkan

Insiden ini terjadi di rumah salah satu relawan Om Bus di jalan lintas Medan - Banda Aceh, Kampung Alurbemban, Kecamatan Karangbaru, Aceh Tamiang.

Penulis: Rahmad Wiguna | Editor: Mursal Ismail
SERAMBINEWS.COM/RAHMAD WIGUNA
Kondisi rumah relawan Bustami Hamzah - Fadhil Rahmi di Karangbaru, Aceh Tamiang setelah didatangi OTK, Sabtu (19/10/2024) dini hari. Terlihat sejumlah APK yang dipasang di teras rumah dirusak, pelaku meninggalkan sarung pisau di lokasi kejadian. 

Insiden ini terjadi di rumah salah satu relawan Om Bus di jalan lintas Medan - Banda Aceh, Kampung Alurbemban, Kecamatan Karangbaru, Aceh Tamiang

Laporan Rahmad Wiguna | Aceh Tamiang

SERAMBINEWS.COM, KUALASIMPANG - Rumah relawan pasangan Calon Gubernur/Wakil Gubernur Aceh, Bustami Hamzah - Fadhil Rahmi di Aceh Tamiang didatangi orang tak dikenal, Sabtu (19/10//2024) dini hari.

Insiden ini terjadi di rumah salah satu relawan Om Bus di jalan lintas Medan - Banda Aceh, Kampung Alurbemban, Kecamatan Karangbaru, Aceh Tamiang

Pelaku diperkirakan lebih dari dua orang dengan mengendarai satu mobil jenis minibus.

Kehadiiran pelaku sempat dipergoki pemilik rumah dan diteriaki maling. 

Salah satu pelaku terlihat mengenakan topi dan memakai jaket.

“Kejadiannya jam satu malam, relawan kami awalnya mengira maling karena ayam sangat ribut,” kata Ketua Rumah Kita Bersama (RKB) Aceh Tamiang, Asrizal Asnawi, Sabtu (19/10/2024) siang.

Baca juga: Kapal Ditumpangi Rohingya Diduga Milik Warga Lokal, KPLP: Teregistrasi di Langsa

Asrizal menambahkan kawanan pelaku langsung melarikan diri ketika diteriaki maling oleh pemilik rumah. 

Ketika kabur, pelaku yaang terlihat masuk ke halaman rumah korban masuk ke mobil melalui pintu kiri bagian tengah mobil.

“Artinya di dalam ada pelaku lain, setidaknya ada yang bertugas sebagai sopir. Mereka lari ke arah Kota Kualasimpang,” sambungnya.

Dalam insiden ini, seluruh APK yang dipasang di teras rumah rusak, misalnya dua lembar banner ukuran 2x50 centimeter, baliho 5x2 centimeter dikoyak dan spanduk ukuran 5x1 dicuri. 

Belakangan diketahui satu ayam di teras rumah korban juga hilang.

“Yang hilang bukan cuma spanduk, tapi induk ayam bangkok juga hilang,” kata Asrizal didampingi Sekretaris RKB Aceh Tamiang, Safuan.

Baca juga: Dugaan Pembunuhan Mahasiswa di Jeulingke, Anak Pemilik Kos Ungkap Lihat Orang Asing ke Kamar Korban

Asrizal menilai tindakan OTK ini sudah sangat meresahkan karena sangat sering terjadi. 

Halaman
12
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved