Konflik Palsetina vs Israel
Rumah Netanyahu Dibombardir, Iran Bantah Terlibat, Sebut Itu Drone Hizbullah
Misi Iran mengatakan bahwa kelompok Hizbullah Lebanon lah yang berada di balik serangan pesawat tak berawak terhadap kediaman Netanyahu.
Sambil memuji pencapaian Israel dalam menghancurkan Hamas dan melemahkan kemampuan Hizbullah, Gallant memperingatkan bahwa lembaga keamanan Israel akan “terus menyerang setiap pelaku teroris dan akan menyerang dengan kekuatan setiap musuh yang melukai atau mencoba melukai Negara Israel”.
"Tindakan kami di seluruh Timur Tengah telah membuktikan hal ini hingga saat ini, dan akan membuktikannya juga di masa mendatang," katanya.
"Upaya organisasi Hizbullah untuk menghalangi kami dan mencegah kami mencapai tujuan perang tidak akan berhasil," lanjutnya.
Sementara itu, Ketua Knesset Amir Ohana mengatakan bahwa Iran, “melalui proksinya, Hizbullah,” telah melakukan “kesalahan besar”.
Ia mengatakan ada perbedaan antara serangan Israel terhadap para pemimpin — termasuk Korps Garda Revolusi Islam Iran — dan upaya pembunuhan terhadap Netanyahu.
Israel telah memperjelas bahwa mereka ingin melenyapkan para pemimpin kelompok teror, kata Ohana, tetapi Israel adalah negara demokrasi dan berdaulat, yang perdana menterinya kini telah menjadi sasaran.
"Melakukan hal itu adalah kesalahan besar dan mereka akan membayar harganya," ulangnya.
"Menurut saya, setelah mereka membayar harganya, mereka akan menyesal pernah belajar menerbangkan pesawat kertas, apalagi pesawat tanpa awak," ucap Ohana.
Baca juga: Sosok Sri Meyke Male, Korban Tewas Jatuhnya Pesawat SAM Air di Gorontalo, Tinggalkan 3 Anak
Baca juga: Catat! Seluruh Objek Wisata di Lampuuk Aceh Besar Tutup Sehari Penuh Pada Tanggal Ini, Ada Apa?
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.