Cahaya Aceh

Pantai Jangka Bireuen, Destinasi Wisata yang Menyuguhkan Keindahan dan Kenyamanan

Pepohonan pinus yang tumbuh rindang di sepanjang pantai menambah kesejukan dan memberikan tempat berteduh dari terik matahari.

Penulis: Yusmandin Idris | Editor: Agus Ramadhan
Pantai Jangka Bireuen, Destinasi Wisata yang Menyuguhkan Keindahan dan Kenyamanan - Suasana-Pantai-Laut-Jangka.jpg
SERAMBINEWS.COM/YUSMANDIN IDRIS
Suasana Pantai Laut Jangka, yang terletak di Desa Jangka Mesjid, Kabupaten Bireuen, menjadi salah satu objek wisata pantai yang paling populer di wilayah tersebut.
Pantai Jangka Bireuen, Destinasi Wisata yang Menyuguhkan Keindahan dan Kenyamanan - Suasana-Pantai-Laut-Jangka-yang-terletak-di-Desa-Jangka-Mesjid.jpg
SERAMBINEWS.COM/YUSMANDIN IDRIS
Suasana Pantai Laut Jangka, yang terletak di Desa Jangka Mesjid, Kabupaten Bireuen, menjadi salah satu objek wisata pantai yang paling populer di wilayah tersebut.

SERAMBINEWS.COM, BIREUEN - Pantai Laut Jangka, yang terletak di Desa Jangka Mesjid, Kabupaten Bireuen, menjadi salah satu objek wisata pantai yang paling populer di wilayah tersebut.

Terletak sekitar 16 kilometer dari pusat ibu kota Bireuen, pantai ini mudah diakses dari jalan lintas Banda Aceh-Medan melalui  jalur melalui Matang Glumpang Dua, Kecamatan Peusangan.

Pengunjung akan disuguhkan pemandangan indah sepanjang perjalanan menuju pantai, mulai dari hamparan sawah, rumah penduduk, hingga tambak udang.

Camat Jangka, Alfian SSos kepada Serambinews.com mengatakan, objek wisata Pantai Jangka buka setiap hari kecuali Jumat, dari pukul 08.00 hingga 18.00 WIB.

Bagi yang berkunjung ke sana harus menaati peraturan yang ditetapkan perangkat desa.  

Sepanjang bibir pantai telah dipenuhi kios dan tempat duduk (jambo) yang ditata rapi, menciptakan suasana nyaman bagi para pengunjung.

Pepohonan pinus yang tumbuh rindang di sepanjang pantai menambah kesejukan dan memberikan tempat berteduh dari terik matahari.

"Bibir pantai memanjang sekitar 2 kilometer dengan lebarnya 500 meter lebih dan sudah banyak kios warga dan juga tempat duduk atau jambo yang ditata sedemikian rupa" ujarnya. 

Sekarang kata Camat Jangka, ada beberapa jambo sedang ditata kembali.

Suasana Pantai Laut Jangka, yang terletak di Desa Jangka Mesjid, Kabupaten Bireuen, menjadi salah satu objek wisata pantai yang paling populer di wilayah tersebut.
Suasana Pantai Laut Jangka, yang terletak di Desa Jangka Mesjid, Kabupaten Bireuen, menjadi salah satu objek wisata pantai yang paling populer di wilayah tersebut. (SERAMBINEWS.COM/YUSMANDIN IDRIS)

Selain itu juga ditanam pohon aron yang nantinya akan menjadi lebih rindang lagi. 

Kebersihan pantai tetap terjaga dan juga kebersamaan warga menjaga lingkungan.

Objek wisata tersebut kata camat sudah hadir sejak belasan tahun lalu dan semakin ramai dikunjungi warga Bireuen maupun luar Bireuen

Setiap Sabtu maupun Minggu paling ramai dibandingkan hari lainnya.

Area parkir yang luas pada pintu masuk juga memberikan kenyamanan bagi pengunjung.

Salah satu daya tarik Pantai Jangka adalah ombaknya yang tenang, membuatnya aman untuk bermain air atau berenang, terutama bagi anak-anak.

Namun, pengunjung tetap diimbau untuk berhati-hati dan tidak berenang terlalu jauh ke tengah laut.

Deretan pohon pinus yang tumbuh rindang menciptakan suasana sejuk nan alami. 

Pohon-pohon ini juga menjadi tempat berteduh dari teriknya sang surya.

Wisatawan bisa merasakan segarnya air laut dengan berenang atau hanya bermain air sambil ditingkahi gulungan ombak yang silih berganti berdatangan. 

Di lokasi kata camat, terdapat mushalla permanen dan kamar mandi yang bersih untuk kenyamanan pengunjung.

Mushala dari kayu yang ada sejak lama juga masih digunakan.

"Sudah ada dua mushalla bagi pengunjung," ujarnya.

Suasana Pantai Laut Jangka, yang terletak di Desa Jangka Mesjid, Kabupaten Bireuen, menjadi salah satu objek wisata pantai yang paling populer di wilayah tersebut.
Suasana Pantai Laut Jangka, yang terletak di Desa Jangka Mesjid, Kabupaten Bireuen, menjadi salah satu objek wisata pantai yang paling populer di wilayah tersebut. (SERAMBINEWS.COM/YUSMANDIN IDRIS)

Objek wisata tersebut dikelola masyarakat Desa Jangka Mesjid dan mampu menampung puluhan tenaga kerja umumnya warga setempat, ada yang berjualan makanan dan minuman, petugas parkir maupun lainnya. 

Bagi pengunjung hanya dikutip biaya parkir untuk kendaraan roda empat Rp 5000 sedangkan roda dua hanya Rp 2000.

Soal keamanan dan kenyamanan sangat terjaga dan terpantau, selain para pemuda setempat juga anggota Polsek Jangka turut melakukan patroli agar para pengunjung tetap nyaman.

Dr Amir Addani M Kes salah seorang warga Bireuen yang sedang di lokasi tersebut kepada Serambinews.com mengatakan, objek wisata Pantai Jangka memiliki keindahan tersendiri, penataan jalan setapak, deretan kios dan juga hamparan luas menjadi daya tarik tersendiri bagi pengunjung. 

Sajian makanan juga lumayan mulai dari air kelapa dan minuman lainnya.

Kawasan tersebut mudah dijangkau dan juga jalan akses masuk juga bagus. 

Keramahan para pedagang, warga setempat menyapa pengunjung juga menjadikan pengunjung tenang dan nyaman. 

"Banyak objek wisata di Bireuen sering kita kunjungi, objek wisata Jangka memang lebih luas, hamparan bibir pantai dan rindangnya pohon arun memberikan nuansa lain," ujarnya.  (*)

CEK ARTIKEL LAINNYA TENTANG WISATA ACEH DI SINI

BACA BERITA SERAMBI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved