Cahaya Aceh

Serunya Perjalanan Menuju Burni Kelieten, Rekomendasi Wisata Mendaki di Aceh Tengah

keindahan dan tantangan yang ditawarkan oleh Burni Kelieten membuatnya menjadi pilihan ideal bagi mereka yang mencari petualangan baru.

Penulis: Romadani | Editor: Yeni Hardika
DOK. TRIBUN GAYO
Panaorama alam dari Puncak Burni Kelieten di Kecamatan Bintang Kabupaten Aceh Tengah. 

SERAMBINEWS.COM, TAKENGON - Di antara deretan pegunungan yang menghiasi dataran tinggi Gayo, Gunung Burni Kelieten menjadi destinasi pendakian tersembunyi yang semakin menarik perhatian para pecinta alam. 

Terletak di Kecamatan Bintang, Kabupaten Aceh Tengah, gunung ini menjulang setinggi 2.930 meter di atas permukaan laut (mdpl), menawarkan pengalaman yang menantang sekaligus memukau bagi para pendaki yang ingin menaklukkan puncaknya.

Burni Kelieten, yang namanya berasal dari bahasa Gayo, di mana "burni" berarti gunung dan "kelieten" berarti kelihatan berarti secara "gunung yang terlihat." 

Meski gunung ini tak sepopuler tetangganya, Burni Telong, keindahan dan tantangan yang ditawarkan oleh Burni Kelieten membuatnya menjadi pilihan ideal bagi mereka yang mencari petualangan baru.

Perjalanan menuju puncak Burni Kelieten dimulai dari Desa Kejuruan Syiah, yang terletak di ketinggian 1.260 mdpl. 

Desa ini dapat dijangkau dalam waktu kurang dari satu jam dari Kota Takengon.

Dari sini, para pendaki akan memasuki jalur yang penuh tantangan dengan kontur jalan menanjak dan medan yang bervariasi. 

Baca juga: Puncak Kuta Malaka Aceh Besar: Hiking, Camping, hingga Menyebur di Kesejukan Air Terjun

Namun, setiap langkah menuju puncak menghadirkan pemandangan yang memukau, dari hutan pinus hingga panorama pegunungan yang menakjubkan.

Bagi pendaki pemula, jalur menuju Burni Kelieten mungkin terasa sulit, karena kondisi trek yang sering kali samar. 

Tidak ada papan penunjuk arah yang jelas di sepanjang jalur, sehingga sangat disarankan untuk menggunakan jasa pemandu lokal atau berkoordinasi dengan kelompok pecinta alam, seperti Mapala Universitas Gajah PutihTakengon, yang biasa mengatur pendakian ke gunung ini.

Dalam perjalanan menuju puncak, pendaki akan melewati beberapa titik penting, salah satunya adalah Pos Pinus, yang berada di ketinggian 1.688 mdpl. 

Pemandangan dari Puncak Burni Kelieten
Pemandangan dari puncak Burni Kelieten.

Di sini, para pendaki bisa beristirahat sejenak di dekat alat penampung air sederhana dan menikmati kesejukan alam. 

Selain itu, Pos Pinus juga menyediakan area perkemahan yang mampu menampung sekitar tiga tenda.

Setelah melewati Pos Pinus, jalur pendakian menjadi sedikit menurun dan semakin sempit.

Pada ketinggian sekitar 1.700 mdpl, pendaki akan mencapai Shelter 1, meskipun tempat ini tidak menyediakan fasilitas berteduh yang memadai seperti di Pos Pinus. 

Baca juga: Menyusuri Keindahan Tersembunyi Danau Aneuk Laot, Danau Air Tawar Terbesar di Pulau Weh Sabang

Halaman
123
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved