Berita Luar Negeri
Kim Jong Un Dalam Ancaman Pembunuhan Pakai Pesawat Nirawak, Korea Utara Perketat Keamanan
Tercatat bahwa aktivitas Kim Jong Un di ruang publik dalam tahun ini mencapai 110 kali, naik sekitar 60 persen dari tahun lalu.
Penulis: Agus Ramadhan | Editor: Muhammad Hadi
Kim Jong Un Dalam Ancaman Pembunuhan Pakai Pesawat Nirawak, Korea Utara Perketat Keamanan
SERAMBINEWS.COM – Pemimpin Tertinggi Korea Utara, Kim Jong Un, dikabarkan berada dalam ancaman pembunuhan menggunakan pesawat nirawak atau drone milik musuh.
Kabar ini membuat badan militer dan keamanan Korea Utara meningkatkan pengamanan di sekitar Kim Jong Un dan lokasi-lokasi strategis lainnya di Korea Utara.
Hal itu diungkapkan oleh Badan Intelijen Korea Selatan (NIS) kepada anggota parlemen negara itu pada Selasa (29/10/2024).
NIS memberi tahu para anggota parlemen bahwa Korea Utara telah meningkatkan tingkat keamanan di sekitar Kim Jong Un karena adanya kemungkinan upaya pembunuhan terhadapnya.
Ancaman pembunuhan itu dengan mengoperasikan kendaraan pengacau komunikasi dan peralatan deteksi pesawat tak berawak.
Tercatat bahwa aktivitas Kim Jong Un di ruang publik dalam tahun ini mencapai 110 kali, naik sekitar 60 persen dari tahun lalu.

Peningkatan tampil di publik ini mungkin membuatnya menjadi target yang lebih menonjol, sehingga mendorong keputusan untuk meningkatkan keamanannya.
NIS menyebutkan bahwa Korea Utara menggunakan peralatan khusus untuk membantu melindungi Kim Jong Un.
Mereka telah mulai menggunakan kendaraan pengacau komunikasi, yaitu alat yang dapat memblokir sinyal dari radio atau telepon.
“Ini berarti bahwa jika seseorang mencoba mengirim pesan atau mengoordinasikan serangan, mereka mungkin tidak dapat melakukannya secara efektif,” katanya.
Selain itu, Korea Utara juga telah memperkenalkan peralatan pendeteksi pesawat tanpa awak.
Pesawat tanpa awak adalah perangkat terbang kecil yang dapat digunakan untuk memata-matai atau bahkan menjatuhkan barang berbahaya.
Dengan memiliki peralatan untuk mendeteksi pesawat tanpa awak ini, Korea Utara bertujuan untuk mencegah potensi ancaman dari udara.
Langkah-langkah ini menunjukkan betapa seriusnya negara itu dalam menjaga keselamatan Kim Jong Un.
India Nyatakan Perang Dagang dengan AS usai Trump Berlakukan Tarif 50 Persen |
![]() |
---|
Trump Ganti Nama Kementerian Pertahanan Menjadi Departemen Perang |
![]() |
---|
Update Terbaru Runtuhnya Jembatan di Sungai Kuning China: 12 Tewas dan 4 Hilang |
![]() |
---|
FBI Geledah Rumah Eks Penasihat Trump, Diduga Terkait Tulisan ‘Segunung Fakta’ dan Bocornya Rahasia |
![]() |
---|
Kisah Pernikahan Kilat Pegawai Bank, Nikahi Pasangannya 4 Kali Dalam Sebulan, Alasannya Karena Ini |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.