Yayasan Sultan Alaidin Mansyursyah Peringati Maulid dan Milad 517 Tahun Kesultanan Aceh Darussalam 

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Bertempat di Baperis (Badan Perhimpunan Rumpun Iskandar Muda) komplek Kandang Meuh, Sebelah Pendopo, bekas Istana Kesultanan Aceh, dilaksanakan Maulid dan Milad 517 tahun Kesultanan Aceh Darussalam, Minggu (3/11/2024)

Dalam sambutannya, Ketua Yayasan Sultan Alaidin Mansyursyah Tuanku Warul Waliddin menyampaikan bahwa perayaan Maulid Di Aceh merupakan Salah satu dari 21 wasiat sultan Alaidin Ali Mughayatsyah poin 17 pada 12 rabiul awal yang mewajibkan kepada seluruh rakya Aceh untuk mengerjakan khanduri Maulid selama 3 bulan 10 hari (100 hari) kunjung mengujungi antar gampong, saling silaturrahmi.

Bertepatan di tahun 1507 pada 12 rabiul awal tersebut dalam sebuah manuskrip yang ditemukan di Universitas Kebangsaan Malaysia oleh Dato' Tan Sri Sanusi Juned disampaikan bahwa Pada saat itu juga telah tersusun Pohon Kesultanan Aceh.

Baca juga: Dua Jembatan Rusak di Aceh Tamiang, Warga Minta Perusahaan Kelapa Sawit Bertanggung Jawab

Dimana pada sat itu Sultan Ali Mughayatsyah berhasil menyatukan seluruh Wilayah kerajaan yang ada di wilayah Aceh baik yang dipesisir maupun di daratan untuk bersatu dibawah bendera Alam Peudueng Kesultanan Aceh Darussalam.

Tuanku Warul yang juga Ketua DPW Masyarakat Adat Nusantara Aceh juga menyampaiakan bahwa perlu adanya pembekalan informasi sejarah bagi generasi Aceh agar tidak lost identity.

Acara juga diisi oleh ceramah Maulid yang disampaikan oleh Dr. Munawar A.Jalil M.A dengan mengupas beberapa isi wasiat Sultan Aceh dan menegaskan bahwa Kesultanan Aceh sangat menjunjung tinggi Syariat Islam dan ini menjadikan Aceh menjadi 5 besar Imperium Islam Dunia masa itu. 

Baca juga: Duel Panas Manchester United vs Chelsea, Ini Link Live Streaming Liga Inggris Malam Ini

Acara diisi pula oleh penampilan Maestro Hikayat Aceh Medya Hus. Yang berhasil memukau para tamu undangan dengan hikayat Kesultanan Aceh dan momentum peringatan Miladnya pada hari ini.

Kemudian acara ditutup dengan zikir dan doa oleh Ustad Zul Arafah yang mengajak kepada seluruh hadirin dan Keluarga Kesultanan Aceh untuk saling bersatu dan bersama-sama ikhlas dalam mengembalikan Kegemilangan Aceh dimasa depan.

"Diakhir Acara Yayasan Sultan Sultan Alaidin Mansyursyah menyerahkan Santunan Anak yatim. Acara ini dharapkan menjadi agenda Tahunan Dari Yayasan Sultan Alaidin Mansyursah dan Masyarakat Adat Nusantara Aceh," demikian harapan Tuanku Warul Waliddin.

Baca juga: Asal-asalan dan tidak Profesional, Komisioner KIP Aceh Tamiang Disarankan Diganti