Kesehatan

Tips Sehat Konsumsi Ubi ala dr Zaidul Akbar, Kombinasi dengan Kelapa untuk Cegah Lonjakan Gula Darah

Ahli kesehatan sekaligus pendakwah, dr Zaidul Akbar membagikan tips mengonsumsi ubi dengan cara yang sehat. 

Penulis: Firdha Ustin | Editor: Mursal Ismail
via intisari
ilustrasi ubi jalar 

Beta karoten merupakan antioksidan aktif sebagai bahan pembentukan utama vitamin A.

Lanjut dr Zaidul Akbar, apabila semakin pekat warnanya (ubi jalar) maka semakin tinggi kandungan beta karoten di dalamnya.

Bahkan, jika ubi jalar dikonsumsi bersamaan dengan kulitnya, kita bisa mendapat lima kali lipat kandungan beta karoten tersebut.

"Yang menarik bahkan jika dimakan bersama kulitnya kandungan beta karotennya bisa lima kali lipat," ujarnya.

Tak hanya kaya dengan kandungan beta karoten, ubi jalar juga mengandung lutenin dan zeaxanthin.

Lutenin dan zeaxanthin pada ubi jalar terutama ubi jalar merah mempunyai peran mencegah kerusakan sel akibat radikal bebas. Bahasa lainnya ubi ini punya kandungan antioksidan berlimpah.

Anda juga tidak perlu khawatir saat mengonsumsi ubi jalar, pasalnya ubi jalar mengandung lemak bebas yang tidak dapat menyebabkan kenaikan gula darah pada tubuh.

"100 gr ubi jalar ini hanya 118 kalori dan bebas lemak dan tidak menyebabkan kenaikan drastis gula darah di tubuh," imbuhnya.

Selain itu kata dr Zaidul Akbar, kandungan oligosakarida pada ubi jalar juga berperan besar sebagai serat yang baik untuk tubuh atau makanan untuk mikrobioma di pencernaan kita.

"Artinya ubi ini bisa menjadi sumber produksi hormon bahagia dari seratnya tadi," pungkas dr Zaidul Akbar. (Serambinews.com/Firdha Ustin)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved