Mayat yang Ditemukan Terapung di Sungai Krueng Aceh Ternyata Warga Gampong Rawa, Pidie

Korban diketahui merupakan seorang pedagang yang sebelumnya berdomisili Gampong Lampulo, Kuta Alam, Banda Aceh.

Laporan Indra Wijaya | Banda Aceh

SERAMBINEWS.COM, BANDA ACEH - Polisi akhirnya berhasil mengungkap identitas mayat laki-laki yang ditemukan warga dalam kondisi terapung di Dermaga Pancang, Gampong Jawa, Kuta Raja, Banda Aceh, Senin (11/11/2024).

Korban adalah Helmi (41), yang merupakan putra asli warga gampong Rawa, Kecamatan Pidie, Kabupaten Pidie.

Korban diketahui merupakan seorang pedagang yang sebelumnya berdomisili Gampong Lampulo, Kuta Alam, Banda Aceh.

Kapolresta Banda Aceh, Kombes Pol Fahmi Irwan Ramli melalui Kapolsek Kuta Raja, AKP Bambang Junianto menjelaskan, untuk penyebab meninggalnya korban saat ini masih dalam penyelidikan pihak kepolisian.

"Karena hasil visum et revertum belum dikeluarkan oleh pihak RSUZA Banda Aceh,"katanya Selasa (12/11/2024).

Dia menjelaskan, saat diperiksa, di tubuh korban tidak ditemukannya tanda - tanda kekerasan dan tidak ada memar selain kulit sudah terelupas. Dimana lanjut Bambang, kondisi badan sudah mengembung saat ditemukan,  merupakan salah satu tanda kekurangan oksigen saat korban berada di dalam air.

Saat ini sendiri, jenazah korban sudah di fardhu kifayahkan oleh pihak rumah sakit dan sudah diserahkan kepada pihak keluarga didampingi dari pihak kepolisian.

"Untuk jenazah telah di berangkatkan ke kampung halaman menggunakan ambulance RAPI Kota Banda Aceh dan pihak keluarga sudah menerima dengan ikhlas atas meninggalnya korban dan tidak merasa keberatan," jelasnya.

Sementara itu kata dia, pihak keluarga telah menandatangani surat penolakan untuk tidak di lakukan tindakan medis berupa otopsi yang ditanda tangani oleh abang kandung korban bernama Rusli.

Sebelumnya, diberitakan bahwa warga Gampong Jawa Kecamatan kutaraja Kota Banda Aceh dikejutkan dengan penemuan sesosok mayat pria tanpa identitas yang sudah membengkak mengapung di dalam Krueng Aceh seputaran dermaga pancang sekitar jam 13.00 WIB, Senin (11/11/2024).