Breaking News

Tukang Siomay Bunuh Wanita PSK Usai Berhubungan Badan di Hotel Semarang, Pelaku Emosi Diejek Gendut

Eko tega menghabisi nyawa warga Candisari Semarang ini lantaran tidak terima atas perkataan korban yang menghinanya sebagai pria gendut.

Editor: Faisal Zamzami
Kolase Tribunnews.com/Tribun Jateng/Dok. Polrestabes Semarang
Eko Prasetyo (22), tersangka pembunuhan terhadap wanita berinisial NJS (25) yang jasadnya ditemukan di kolong ranjang di Hotel Johar, Purwodinatan, Semarang Tengah, Kota Semarang pada Sabtu (9/11/2024). Adapun Eko ditangkap pada Minggu (10/11/2024) dini hari pada pukul 01.00 WIB di Boyolali, Jawa Tengah. 

SERAMBINEWS.COM - Polisi berhasil menangkap tersangka pembunuhan seorang wanita yang mayatnya ditemukan di bawah kolong ranjang kamar Hotel Johar, Semarang Tengah, dalam waktu kurang dari 24 jam setelah penemuan tersebut.

Korban yang merupakan wanita berinisial NJS yang masih berusia 25 tahun yang berprofesi sebagai Pekerja Seks Komersial (PSK) tewas di tangan Eko Prasetyo (22) seorang tukang siomay hanya gara-gara ucapan.

Eko yang merupakan asal Jetis, Kecamatan Kaliwungu, Kabupaten Semarang ini menghabisi korban dengan cara mencekik lehernya selepas berhubungan badan di kamar nomor 24, Kamis (7/11/2024) sore.

 
Eko tega menghabisi nyawa warga Candisari Semarang ini lantaran tidak terima atas perkataan korban yang menghinanya sebagai pria gendut.

"Saya sakit hati karena korban bilang dengan nada tinggi, kamu orang gemuk order Michat bikin repot," kata tersangka Eko di Mapolrestabes Semarang,Senin (11/11/2024).

Eko yang setiap harinya bekerja sebagai penjual siomay ini mengaku, datang ke hotel Johar dengan menaiki bus antar kota untuk menghindari permasalahan di rumahnya baik dengan orangtua maupun isterinya.

Dia datang ke Semarang untuk healing lalu iseng melihat TikTok untuk mempelajari cara memesan cewek bookingan.

Selepas memesan perempuan di Michat, tersangka Eko dan korban sepakat untuk berhubungan badan dengan tarif Rp 500 ribu perjam. 


"Awalnya harga Rp 700 ribu. Nego akhirnya dapat Rp 500 ribu," ungkapnya.

Namun, Eko sempat kecewa berat karena ketika bertemu korban tidak  sesuai dengan perempuan ekspetasinya.

"Di foto Michat namanya Lisa cantik, kulit putih dan bodinya masuk. Yang datang malah korban dengan kondisi sebaliknya," katanya.

Eko yang ogah dengan korban lantas memberikan uang Rp 100 ribu sebagai tanda tidak jadi. 

Akan tetapi korban menolak dan tetap ingin menyelesaikan transaksi tersebut.

Eko yang sudah kadung memiliki hasrat akhirnya melakukan hubungan selayaknya suami-isteri.

Dalam momen saat inilah korban diklaim tersangka mengumbar kalimat yang membuatnya sakit hati.

"Saya yang terlanjur emosi menunggu korban keluar dari kamar mandi lalu saya cekik lehernya selama lebih dari 5 menit sampai meninggal dunia," kata Eko.

Dia yang gelap mata sempat membiarkan mayat perempuan ini tergeletak di lantai kamar mandi sampai 4 jam.

Barulah pada pukul 20.00 WIB, tersangka memindahkannya ke kolong ranjang dengan cara mendorongnya menggunakan kaki.

"Saya dalam semalam sempat satu kamar bersama mayat. Tidak bisa tidur sebenarnya baru besoknya (Jumat pagi) saya pergi," tutur Eko.

Eko meninggalkan kamar hotel  menuju ke Terminal Terboyo untuk mencari bus ke arah Boyolali.

Pria dua anak ini memilih melarikan diri ke daerah tersebut hingga akhirnya tertangkap.

"Handphone korban memang sempat saya bawa tapi tidak untuk dijual hanya dipakai sendiri," ucapnya.

Eko melarikan diri pada Jumat (8/11/2024) pagi. 

Kemudian mayat korban ditemukan petugas hotel pada Sabtu (9/11/2024) siang.

Polisi menangkap Eko di Boyolali pada Minggu (10/11/2024) pukul 01.00.

"Saya ditangkap polisi saat sedang ngopi di Terminal Lama Boyolali," ujar Eko dengan ekspresi tanpa penyesalan.

Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar mengatakan, tersangka telah memesan perempuan lewat aplikasi kencan sebanyak tiga kali. 

Dua kali sebelumnya dilakukan direntang hari Rabu (6/11/2024).

Pemesan ketiga kalinya yang datang adalah korban.

Tersangka kecewa kepada korban karena yang dipesan tidak sesuai dengan foto. 

"Namun mereka tetap melakukan hubungan seksual sekira sampai 45 menit," jelasnya.

Setelah itu, tersangka yang emosi mendengar perkataan korban mencekik lehernya dengan menginjakan kaki di bagian leher dan dada sampai meregang nyawa.

Selepas itu, tersangka menonton televisi sembari merokok. 

"Ya motif tersangka tidak terima disebut sebagai pria gendut yang open booking online (BO)," katanya.

 

 

Kronologi Penemuan Jasad Korban

Mayat perempuan tanpa identitas ditemukan di kamar nomor 24 lantai 2 Hotel Johar pada Sabtu, 9 November 2024.

Korban diduga menjadi korban pembunuhan, mengingat kondisi tubuhnya yang disembunyikan di bawah tempat tidur.

"Ada dugaan pembunuhan," ujar Irwan Anwar.

Korban ditemukan dalam posisi tertelungkup, mengenakan baju tidur berwarna putih bermotif cokelat, dengan tato burung hantu di tangan kirinya.

Terdapat juga bekas cekikan di leher dan darah yang mengering di lantai kamar.


"Ada darah keluar dari mulut korban," tambah Irwan.


 Korban diketahui menginap di hotel tersebut pada Rabu, 6 November 2024, sekitar pukul 01.00 WIB.

Pemesanan kamar diduga dilakukan oleh seorang pria, yang tidak terlihat membawa wanita tersebut ke dalam kamar.

Pemesanan kamar diperpanjang hingga Jumat, 8 November 2024.

Pada Jumat siang, petugas hotel mengingatkan korban untuk checkout, namun tidak ada respons dari dalam kamar.

"Petugas hotel kemudian membuka kamar dengan kunci cadangan pada Sabtu pagi," jelas Irwan.

Saat pintu dibuka, petugas mencium bau menyengat yang awalnya dianggap sebagai bangkai tikus.


Setelah penemuan mayat, petugas hotel menemukan korban di bawah kolong tempat tidur dengan wajahnya ditutupi jaket.

Sejumlah saksi menyatakan bahwa korban datang ke hotel seorang diri, sementara pria yang memesan kamar tidak terlihat membawa wanita itu masuk.

Baca juga: Turun Hingga Rp 45 Ribu Per Mayam, Begini Pasaran Emas Murni, London & Paon di Lhokseumawe 

Baca juga: Manfaatkan Limbah Minyak Goreng Tim Siswa SMAN 1 Lhokseumawe Raih Medali Pada Ajang Internasional

Baca juga: VIDEO Detik-Detik Ratusan Roket Hizbullah Hantam Haifa, Pusat Akademi Polisi Israel Terbakar Hebat

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com 

 

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved