Breaking News

Info Singkil

Sejarah Bahasa Singkil & Sebaran Penuturnya

Perjuangan untuk mendapat pengakuan bahwa Singkil, merupakan entitas suku di Aceh, telah melalui perjalanan panjang.

Penulis: Dede Rosadi | Editor: Muhammad Hadi
SERAMBINEWS.COM/DEDE ROSADI
Rumah adat Singkil, di kawasan Desa Pasar, Kecamatan Singkil, Kabupaten Aceh Singkil. 

Bahkan diperkirakan sudah jauh sebelum, tetapi tidak dapat diketahui lagi tahunnya," kata Drs Mu'adz Vohry, MM dalam buku Nanggakh Basa Singkil. 

Bahasa Singkil penuturnya menyebar setidaknya di tiga kabupaten/kota di Aceh. 

Paling dominan tentu saja di Kabupaten Aceh Singkil dan Kota Subulussalam. 

Baca juga: Harga Emas Turun Tajam, Berikut Rincian Harga Emas Per Gram Hari Ini Senin 2 Desember 2024

Dua daerah bertetangga itu, merupakan tempat lahirnya entitas suku Singkil. 

Satu lagi bahasa Singkil, dituturkan di Kabupaten Aceh Tenggara. Penuturnya merupakan suku Singkil yang bermukim di kabupaten tersebut. 

"Warga Singkil yang bermukim di Aceh Tenggara, mereka mengaku bangga dan bangga sebagai orang Singkil," ujar Mu'adz Vohry. 

Sebaran penutur bahasa Singkil, juga dikemukakan oleh Ketua Majelis Adat Aceh (MAA) Kabupaten Aceh Singkil, Zakirun Pohan. 

Menurutnya penutur bahasa Singkil, paling dominan di Kabupaten Aceh Singkil dan Subulussalam. 

"Di Aceh Tenggara, memang ada beberapa desa yang masih menurutkan bahasa Singkil," kata Zakirun Pohan, Senin (2/12/2024). 

Zakirun lebih detail menjelaskan bahwa bahasa Singkil, yaitu bahasa yang biasa disebut sebagai bahasa kade-kade. 

Baca juga: Serangan Udara Rusia di Suriah, Free West Papua di Yogyakarta, dan Rizieq Shihab Hadiri Reuni 212

"Benar yang dimaksud bahasa Singkil biasa orang menyebutnya bahasa kade-kade," ujarnya. 

Sementara itu dalam buku Nanggakh Basa Singkil (kamus bahasa Singkil-red) karya Mu'adz Vohry terungkap bahwa bahasa Singkil bukan sekadar dituturkan dalam percakapan sehari-hari. 

Melainkan memiliki sejarah monumental yang masih lestari hingga masa kini. 

Mulai dari nama-nama kampung, sungai, tumbuhan hingga sungai. 

Nama-nama kampung yang mencerminkan monumen kesaksian sejarah bahasa Singkil antara lain Kuta Simboling, Cingkam, Silatong, Pea Bumbung, Tanjung Betik dan sejumlah nama kampung lainnya. 

Sedangkan sungai, semua yang berawalan lae menunjukan entitas Singkil. 

Mulai dari Lae Cinendang, Lae Kombih, Lae Sulampi, Lae Sungkhaya dan nama-nama sungai lainnya yang dimulai dari Lae.(*)

Baca juga: Harga BBM Naik di SPBU se-Indonesia, Berlaku 1 Desember 2024, Ini Daftar Terbaru Harga BBM Pertamina

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved