Berita Pidie Jaya

Ini Sosok Dibalik Unggulnya Nyak Syi dalam Pilkada Pijay 2024, Tuah Zikir & Doa Tulus Seorang Ibu

Kesuksesan Nyak Syi yang terpilih dalam Pilkada 2024 di negeri berjuluk 'Negeri Japakeh' itu tidak terlepas oleh doa seorang ibu tercinta yang tulus.

Penulis: Idris Ismail | Editor: Saifullah
Serambi Indonesia
H Sibral Malasyi MA, SSos (kiri) bersama ibunda tercintanya, Hj Jannatun Na'im Binti Muhammad Ali (kanan), di kediaman mereka di Gampong Meuko Baroh Ulee Gle, Kecamatan Bandar Dua, Pijay, Kamis (28/11/2024). 

Laporan Idris Ismail I Pidie Jaya 

SERAMBINEWS.COM, MEUREUDU - Sosok ibunda tercinta H Sibral Malasyi MA, SSos, Hj Jannatun Na'im bin Tgk Muhammad Ali (76), sangatlah sederhana. 

Meski telah berusia senja, sorotan matanya masih sangat 'awas'. 

Terutama dalam setiap mempelototi tulisan amalan zikir dan doa.

Serambinews.com pada Selasa (3/12/2024), berkesempatan menyambangi secara langsung sudut belakang kediaman Nyak Syi--julukan H Sibral Malasyi, Gampong Meuko Baroh, Ulee Gle, Kecamatan Bandar Baru, Pidie Jaya (Pijay). 

Tutur bahasa masih sangat jelas. Pembicaraan sarat akan hal-hal yang tersirat dalam aura kebenaran.

Malah saban hari, ia tidak beranjak dari sajadah ibadah. 

Zikir panjang serta doa menjadi 'konsumsi' bagi batin yang tak dapat terpisahkan. 

Ternyata, kesuksesan Nyak Syi yang terpilih dalam Pilkada 2024 di negeri berjuluk 'Negeri Japakeh' itu tidaklah terlepas oleh doa seorang ibu tercinta yang tulus.

“Sejak anak semata wayang saya mendaftar diri sebagai pasangan calon (paslon) Bupati dan Wakil Bupati Pijay pada Kamis (29/8/2024) lalu, serta beberapa tahapan sebelumnya dengan tanpa memutuskan enam jenis bacaan atau zikir yaitu, Surat Al-Waqiah, Ar-Rahman, Al-Mulk, Yaasin, Zikir Raja Shakawat, serta Wirid Al-Matsurat pada tiap pagi hingga siang hari," jelasnya kepada Serambinews.com, Selasa (3/12/2024).

Di mata Ibu Jannatun Na'im, sosok Nyak Syi merupakan anak yang saleh dan patuh. 

Diakui, masa kecilnya menghabiskan waktu mengaji di Dayah Darul Munawwarah milik ulama kharismatik Aceh, Tgk H Usman Ali atau lebih kerap disapa Abub Kuta Krueng yang hanya berjarak beberapa ratus meter dari kediamannya.

Karenanya, doa seorang ibu, tak pernah lekang dari bibirnya. 

“Ya Allah, neubi aneuk lon beujeut bupati dalam membela hak rakyat. Ampuni dosa atas kesalahannya dan jadikan pemimpin terbaik untuk kemaslahatan umat," ujarnya.

Selain itu, juga ibunda tercintanya tak lupa menutup doa penting kepada Nyak Syik yaitu ketika menjabat atau mengemban amanah rakyat 222 gampong dalam delapan kecamatan untuk senantiasa selalu amanah.(*)

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved